RADARSEMARANG.COM – Bekerja adalah cara Lady Sandi untuk membantu suami mencukupi kebutuhan keluarga. Banting tulang dari pagi hingga petang ia lakukan untuk membantu John Dori, suaminya. Namun tak disangka, pria 56 tahun itu justru asyik berselingkuh tatkala sang istri sibuk mengais rezeki.
Firasat akan suaminya yang kian hari bertingkah aneh membuat Lady semakin curiga. Ditambah dengan berbagai bumbu aduan dari tetangganya yang seringkali membuatnya muak. Wanita 50 tahun itu mengaku bahwa tiga tahun lalu, suaminya sempat dipergoki asyik berduaan dengan wanita lain oleh adik kandungnya, Tom Billy. Namun Lady sudah memaafkan luka lama itu.
Drama perselingkuhan akhirnya bergejolak kembali setelah sekian lama anteng-anteng saja. Siapa sangka, rumah tangga yang sudah dibina kurang lebih 30 tahun itu akhirnya kandas. Ini setelah Lady mendapati sang suami berkhianat untuk kali kesekian. Lady melihat John sedang bermesraan dengan Pretty, WIL-nya, di pasar dekat rumah. Usia Pretty memang lebih muda darinya. Lebih cantik dan bahenol.
Seketika hati Lady hancur lebur. Wanita mana di dunia ini yang mau diduakan. Kesabaran Lady pun habis. Pengorbanannya mencari nafkah justru dimanfaatkan sang suami berkelana bersama wanita simpanannya. Percekcokan yang sempat meredam kini kembali memanas. John kian menjadi. Tak pulang ke rumah hingga berhari-hari. Tak satupun orang bisa menghubungi pria paro baya yang banyak tingkah itu.
“Sejak konangan yang terakhir kali itu, suami saya makin jarang pulang. Saya capek, sudah habis kesabaran saya tuh.. Jengkel banget, dari dulu sampe sekarang nggak pernah berubah,” ceritanya kepada RADARSEMARANG.COM dengan penuh amarah.
Tak ingin berlarut-larut sakit hati, Lady dengan tekad bulat menggugat cerai suaminya di Pengadilan Agama Semarang. Ia merasa suaminya memang tak akan pernah bisa berubah. Tak ada lagi kesempatan untuk John.
“Udah cukup, nggak ada harapan lagi untuk dipertahankan. Bayangin aja hidup bareng, tapi main belakang. Buat apa barengan kalau nggak bisa setia,” ujarnya dengan berat hati. (mg16/aro)