RADARSEMARANG.COM – Setiap pasangan suami istri harus bisa menerima kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jangan sampai, kekurangan yang dimiliki pasangan, justru memicu pertengkaran hingga menyebakan rumah tangga menjadi tidak harmonis. Ini seperti yang dialami pasangan John Dori dan Lady Sandi. Pasutri ini akhirnya ambyar gara-gara John merasa bosan dengan istrinya yang tidak cantik lagi. Ia juga sudah tidak sreg lagi, karena sudah tiga tahun menikah belum dikaruniai keturunan.
Rasa cinta John mulai pudar ketika istrinya itu bekerja di pasar. Pagi berangkat, menjelang sore baru pulang. Sampai rumah istrinya itu sudah lelah. Wajahnya kusut. Keringatnya tidak wangi. Lady tidak cantik lagi. Selama bekerja, Lady juga kurang memperhatikan bentuk tubuhnya. Meski belum pernah melahirkan, bodi Lady sudah melar. Tidak kutilang alias kurus, tinggi, langsing lagi. Hal itu membuat John mulai kurang tertarik. Ia juga tidak betah di rumah. Di rumah sebentar, sudah pergi lagi.
Bagi pasangan pada umumnya, bertemu setiap hari sangat menyenangkan. Bisa memadu kasih dan sayang. Sayangnya, John tidak merasa begitu. Justru ia bosan menjalani rumah tangga dengan Lady. Ia mengaku tak lagi nyaman dengan wanita yang dinikahinya tiga tahun lalu itu. John merasa tak ada yang diberatkan. Enjoy saja melepas istrinya. Padahal, selama ini Lady selalu baik dan perhatian. Namun John memang sudah tak ada perasaan.
“Sebenarnya dia itu perhatian, baik, tapi gak tahu kenapa sudah gak sreg,” ucapnya saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Agama Klas 1 A Semarang.
“Yang dipikir dia sekarang itu cari uang, sampai lupa merawat diri. Ya, jadi malas kalau istri bau matahari,” tambahnya.
John sadar, istrinya bekerja untuk membantu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga. Akan tetapi, ia tak suka dengan ketidakpeduliannya merawat diri. Yang jelas, John sebenarnya sangat memperhatikan penampilan istrinya. Tapi karena Lady berubah jadi tak karuan, ia jadi bosan. Perkara sepele ini pun ia ajukan ke pengadilan. Hanya karena alasan bosan, John meninggalkan istrinya. Sesimpel itu. Cintanya goyah hanya karena wajah. (ifa/aro)
