RADARSEMARANG.COM, Sama-sama sibuk menjadi pemicu rumah tangga Lady Sandi-John Dori ambyar. Keduanya tidak punya waktu lagi bertemu. Sibuk dengan urusan masing-masing. Bahkan, keduanya tak sempat mengurus keluarga. Semua pekerjaan rumah diserahkan kepada pembantu.
Pun dengan John Dori. Sebagai pengusaha mebel, ia sangat memperhatikan usahanya agar terus berkembang pesat. Karena itulah ia jarang di rumah. Sibuk di luar kota.
Permasalahan muncul dari sini. Karena merasa bisa mencukupi kebutuhan materi masing-masing, keduanya lantas seperti tak lagi saling membutuhkan. Padahal ada dua anak yang menanti kasih sayang. Semua agaknya tertutup, saking sibuknya menjalani bisnis. Keluarga dikorbankan.
Diakui Lady, ia memang jarang berkomunikasi dengan suaminya. John sendiri juga cuek. Lady tak kaget dengan tabiat suaminya yang suka keluar rumah. Karena itulah ia mencari kesibukan. Dengan begitu, ia tak lagi kepikiran suaminya yang mengurus pekerjaan. “Dia sibuk, aku sibuk, ya sudah keluarga gak keurus,” kata Lady saat mengurus gugatan di Pengadilan Agama Semarang.
Keduanya juga sudah lama tak kumpul di ranjang. Sudah tidak ada yang butuh. Lady juga sudah tak menggubris suaminya. Sudah masa bodoh. Karena tak ada kejelasan, ia lantas melayangkan gugatan cerai. Lady pikir dengan berpisah justru lebih baik ketimbang hubungan rumah tangganya tidak jelas. “Pegat lebih baik, toh sudah menjalani kehidupan masing-masing,” ujarnya. (ifa/aro)