32 C
Semarang
Saturday, 10 May 2025

Sempat Putus Asa, Eks Pegawai Bank Ini Sukses Jadi Penulis dan Trainer

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM – Khairil Oktaviandi dulu pegawai bank. Namun ia memilih resign dan mengejar impiannya untuk  menjadi seorang penulis, trainer dan entrepreneur.

Bang Okta, begitu Khairil Oktaviandi akrab disapa. Pria berperawakan tinggi dan jenggot tipis ini memiliki pengalaman hidup yang berliku. Mulai menjadi penjaga outlet Serabi Solo, pegawai bank, hingga menjadi penulis, trainer dan entrepreneur.

Ia menceritakan, awalnya saat kuliah S1 Manajemen Pemasaran pada 2011, ia bertemu Ali Lating, dosen sekaligus mentornya di bidang trainer dan tulis menulis.  Saat itu, ia berkesempatan belajar dengan dosen yang memiliki concern di dunia training dan motivasi tersebut. Hal itu membuat Okta sering mendapat amanah untuk mengisi ice breaking, acara outbond, dan sebagainya.

“Dulu mentor saya bilang kalau saya punya bakat menulis. Itu yang akhirnya memotivasi saya,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM.

Hal itulah yang menguatkan hati Okta untuk menulis buku. Sehingga ia memutuskan untuk menulis buku pertamanya tentang pergerakan mahasiswa. Namun semua tidak berjalan mulus dengan apa yang direncanakan.

Tas berisi notebook, handphone, dompet, dan barang berharga miliknya raib saat ia sedang bekerja menjadi penjaga outlet Serabi Solo di dekat kampusnya. Padahal di notebook yang baru dibeli sekitar empat bulan tersebut berisi data skripsi dan draf buku yang ditulis.

“Saya punya rasa sakit gitulah, notebook hilang, dompet hilang, sampai draf skripsi dan naskah juga hilang. Akhirnya saya gak menulis lagi. Cuma fokus menulis skripsi,” ungkap ayah dua anak ini.

Lulus kuliah pada 2015, Okta tidak lantas menjadi seorang penulis. Ia memutuskan untuk bekerja menjadi seorang marketing di berbagai bank sesuai dengan jurusannya. Di sela-sela bekerja menjadi marketing bank, ia juga giat menjadi trainer dan pemateri.

Ketika menjadi trainer itulah ia sadar bahwa seorang trainer harus memiliki “kartu nama” yang bisa membangun kepercayaan orang banyak. Salah satunya dengan menulis buku. Maka, ia pun berusaha untuk melawan traumanya dalam dunia tulis menulis.

“Saat itu saya coba ikut pelatihan menulis, seminar, kelas online dan sebagainya. Juga mulai kembali menulis meski cuma di caption media sosial,” kenang pria asal Pati ini.

Mimpi yang terpendam itu akhirnya berhasil diwujudkan pada 2019. Okta akhirnya berhasil menerbitkan buku pertamanya berjudul “Menikah Sama dengan Naik Level”. Meski hanya terjual delapan eksemplar pada awalnya, sebagai penulis pemula ia merasa senang.

Karena menulis buku itulah namanya semakin dikenal sebagai seorang trainer merangkap writer. Sehingga atasannya di bank maupun sesama trainer memintanya untuk menulis buku biografi. Hal itu membuatnya makin percaya diri. Ia pun mulai membuka kelas menulis untuk penulis-penulis pemula.

“Banyak yang menyambut baik, membuat saya semakin percaya diri dan berniat untuk menyebarkan virus literasi ke banyak orang dengan membuka kelas menulis. Alhamdulillah banyak yang ikut,” ucap pria 29 tahun ini.

Kelas menulis itu diikuti oleh banyak calon penulis muda dari berbagai daerah. Selain membagikan kiat menulis, ia juga men-training alumni kelas menulis untuk ikut menyebarkan virus literasi ke banyak orang. Ia sadar, perlu orang lain untuk menyebarkan visinya tersebut. Sehingga ia membuat Komunitas Menulis Indonesia (KMI) yang anggotanya berasal dari Sabang sampai Merauke.

“Untuk sekarang sudah ada 1.500 lebih anggota. Di tiap daerah itu ada namanya KMI-D. Yaitu, KMI regional di berbagai daerah, sehingga literasinya lebih terfokus” ujar founder KMI itu.

Selain membuat komunitas, Okta juga merintis usaha penerbitan yang diberi nama AIMPublishing. Ide membuat komunitas ini bersumber dari program KMI yang menerbitkan karya tulis berupa antologi puisi dan cerpen. “Daripada diterbitkan di tempat lain. Mending kita bikin penerbitan sendiri,” kata suami dari Erna Suryandari ini.

Saat ini, Okta juga merilis buku terbarunya berjudul “Komandan Bangau dan Pasukannya”. Buku teranyarnya tersebut membahas tentang leadership. Selain menerbitkan buku, Okta juga sedang fokus merintis usaha properti. (mg6/aro)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya