RADARSEMARANG.COM – Siji Wiji merupakan band di Kota Semarang dengan genre pop jawa. Band ini terbentuk atas kesamaan hobi dalam bermusik. Uniknya, semua personel merupakan karyawan UPTD BLU Trans Semarang.
Digawangi Sigit Aditya (Ersigit), Setyo, Pisco, Miko, Dandy dan Bryan. Band ini terbentuk karena satu hobi sering kumpul di tempat kerja. Setelah itu muncul ide nge-band dan ternyata dapat chemistry. “Akhirnya terbentuk Siji Wiji tahun 2019 lalu,” kata Ersigit ketika ditemui RADARSEMARANG.COM.
Siji Wiji awalnya hanya mengaransemen lagu, serta mengcover lagu penyanyi lain. Kemudian diunggah di akun YouTube. Setelah itu, mereka lantas mulai membawakan lagu ciptaan sendiri yang kebetulan diciptakan Sigit berjudul Gusti Lilo. Gusti Lilo merupakan single pertama dari Siji Wiji yang kemudian dirilis di YouTube dengan akun Siji Wiji Musik. Lagu tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya yang sangat pedih. Saat ditinggal pujaan hati dan memilih pria lain.
“Dulu habis putus, kebetulan teman-teman ngajak bikin single. Nah dari pengalaman ditinggal pacar saya bikin lagu, istilahnya sedih nggak perlu berlarut-larut, kita harus move on dan tetap berkarya,” akunya.
Jargon sedihmu tak jogeti, memiliki makna tersendiri. Dalam penggalan lirik lagu Gusti Lilo Sigit menuliskan curhatannya dengan kalimat ‘kekahan berjanji, Nanging Mung Ngapusi’ (banyak janji, tapi cuman bohong). “Kami sedang menyiapkan single kedua, rencananya pertengahan Februari dilaunching. Judulnya masih kita simpan, video klip sudah kita siapkan. Isi lagunya tentang kerinduan seseorang ketika jauh dari kekasih,” tambahnya.
Siji Wiji Band bahkan mulai mendapatkan dukungan dari management BLU Trans Semarang. Kepala UPTD BLU Trans Semarang Hendrix Setiawan memfasilitasi proses syuting menggunakan armada ataupun fasilitas milik Trans Semarang. “Istilahnya kita mengenalkan dan mengangkat Trans Semarang ke khalayak luas, Alhamdulillah kita mendapatkan dukungan dari management,” tambahnya.
Untuk latihan dan berkarya dilakukan ketika lepas dinas. Tujuannya agar pekerjaan utama dan hobi mereka bisa berjalan bersama tanpa saling mengganggu. Untuk tawaran manggung Siji Wiji lebih banyak off air. Setalah launching single kedua, Siji Wiji berkomitmen untuk terus berkarya dan meramaikan dunia musik di Kota Semarang.
Mereka pun memiliki ambisi untuk membuat mini album, serta ingin memfasilitasi musisi lain di Ibu Kota Jateng ini untuk berkarya. “Tentu kami ingin lebih profesional, lalu bisa mengajak dan memfasilitasi musisi lain untuk berkarya. Agar Semarang juga bisa terangkat,” tambah Sigit (den/fth)
