RADARSEMARANG.COM, Semarang – BPR Arto Moro menggelar workshop pelatihan penerapan Program APU dan PPT (Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme) di Lantai 3 Gedung Baru BPR Arto Moro di Jalan Elang Raya nomor 9, Mangunharjo, Tembalang, Sabtu (21/12/2020). Acara tersebut menghadirkan pembicara Kasdur Witarto Trisno SE MM.
“Pencucian uang merupakan kejahatan luar biasa yang merusak sendi-sendi masyarakat, merusak struktur keuangan dan perekonomian serta mengganggu stabilitas pemerintah. Oleh sebab itu, BPR Arto Moro sangat concern untuk mencegah dan memerangi praktik tidak terpuji ini,” kata Direktur Operasional BPR Arto Moro Eka Andika Latif.
Menurut Andika, pelatihan penerapan APU & PPT merupakan program wajib bagi setiap karyawan BPR Arto Moro. Setiap tahunnya terdapat penilaian dan assessment untuk menilai sejauh mana karyawan meng-update pengetahuan seputar APU & PPT.
“Praktik kejahatan terus berevolusi. Apalagi kejahatan kerah putih seperti pencucian uang. Oleh sebab itu, up grading kompetensi dan pemahaman seputar penerapan APU & PPT harus terus dilakukan,” tambah Andika.
Selaku pembicara, Kasdur Witarto Trisno menjelaskan bahwa BPR Arto Moro terhitung rajin dan taat menggelar pelatihan APU & PPT. “BPR Arto Moro adalah contoh bagus perbankan yang concern dan memberikan perhatian serius dalam praktik memerangi pencucian uang dan pencegahaan pendanaan terorisme,” jelas Kasdur.
Dihubungi terpisah, Direktur Utama BPR Arto Moro Darmawan mengatakan, Program Pelatihan APU & PPT akan terus digelar setiap tahun dalam rangka meningkatkan pemahaman dan pengetahuan karyawan BPR Arto Moro.
“Kami semua harus berkomitmen menjaga perbankan y dari infiltrasi praktik tercela seperti pencucian uang yang akibatnya merusak masyarakat dan negara,” ucap Darmawan. (*/isk/ida)