31 C
Semarang
Saturday, 19 April 2025

Belajar Materi Tolak Peluru Gaya Menyamping dengan Asyik

Oleh : Moch Ichvan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Sarana prasarana merupakan salah satu bagian yang strategis dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Sarana yang lengkap dapat memudahkan guru mengejar target tertentu tujuan pembelajaran.

Menurut Briggs (1977) berpendapat media pembelajaran adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi atau materi pembelajaran. Seperti : buku, film, video dan sebagainya.

Tolak peluru identik dengan satu di antara nomor tolakan dalam bagian olahraga athletics dengan cara menolak dan mendorong peluru dari bahu dengan satu tangan untuk menjangkau sejauh mungkin.

Ada beberapa cara teknik dasar tolak peluru yaitu teknik memegang peluru, teknik sikap badan pada saat akan menolak, teknik menolakkan peluru, teknik sikap badan saat akan menolak.

Menurut Widyastuti & Suci, (2010:21) tolak peluru merupakan permainan Athletic yang memakai peluru. Peluru didorong dengan cara ditolak ketujuan sasaran. Pada pelaksanaan menolak, bisa memakai gaya ortodoks dan obriens dari lingkungan pertandingan.

Menurut Bahagia (2010:13) modifikasi diidentikan dengan usaha untuk membuat modifikasi pada perubahan pada aspek yang meliputi bahan (fungsi serta peralatan) dan untuk maksud serta sarana (metode, gerakan, cara, dan evaluasi).

Permasalahan yang didapatkan dari siswa adalah melakukan tolak peluru gaya ortodoks yang disebabkan dari beberapa faktor. Di antaranya murid tidak mengerti kemampuan dasar tolak peluru gaya menyamping, jadi siswa mengalami masalah dalam melakukan tolak peluru gaya menyamping beserta cara yang baik dan benar.

Demikian halnya yang terjadi pada pembelajaran pendidikan jasmani dan kesehatan pada SMPN 9 Salatiga tentang materi tolak peluru yang ada pada silabus di semester 2. Di Kelas 7 mereka belajar tentang cara memegang peluru dengan benar, menolak peluru serta melepaskannya. Hasil pengamatan, kemampuan dasar tolak peluru gaya menyamping, siswa masih mengalami beberapa kendala.

Dari beberapa kriteria media alternatif modifikatif untuk mengganti peluru tersebut nampaknya Bola Tonisbisa dijadikan media alternatif modifikatif untuk mengganti peluru. Dari segi bentuk, jelas ada kemiripan dengan bentuk peluru, dari segi ketersediaan dan harga, maka Bola Tenis sangat mudah sekali di dapat di pasar-pasar tradisional dengan harga sangat murah.

Untuk dapat menemukan berkaitan dengan Media Modifikasi Peluru dari Bola Tenis, pertama-tama guru membagi siswa dalam 10 kelompok dan setiap kelompok terdiri dari 2-3 orang siswa lalu secara bergantian mereka mencoba berlatih menolak dengan bola tenis yang di mulai dari cara memegang, menolak serta melepaskannya, di karenakan mereka berlatih mengguanakan bola tenis yang notabene sangat ringan mereka sangat menyukainnya dan meraa tidak takut dalam berlatih.

Berdasarkan tindakan tersebut Media Modifikasi Peluru dari Bola Tenis dapat Meningkatkan Hasil Belajar Materi Tolak Peluru Siswa Kelas VII SMPN 9 Salatiga dalam hal ini Teknik menolak semakin benar dan bagus

Selanjutnya penulis merekomendasikan beberapa hal. 1) Bagi Guru yang mendapatan kesulitan yang sama dapat menerapkan Media Modifikasi Peluru dari Bola Tenis suntuk meningkatkan Hasil Belajar. 2) Agar mendapatkan hasil yang maksimal maka dihaharapkan guru lebih membuat Media Modifikasi Peluru dari Bola Tenis yang lebih menarik dan bervariasi. (igi1/fth)

Guru PJOK SMPN 9 Salatiga


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya