25 C
Semarang
Friday, 24 October 2025

Menanamkan Kesadaran Pentingnya Melestarikan Lingkungan

Oleh : Darwati, S.Pd.SD

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM- Lingkungan merupakan komponen penting dalam kehidupan manusia. Karena merupakan tempat manusia berinteraksi dan belajar tentang semua hal. Kerusakan lingkungan menjadi isu global di seluruh dunia. Manusia tentu akan kesulitan bila lingkungan tempat tinggalnya tak lagi lestari dan rusak.

Menjaga kelestarian lingkungan memerlukan berbagai pengetahuan, niat dan komitmen untuk tidak merusak lingkungan. Dibutuhkan kesadaran lingkungan. Kesadaran untuk menjaga lingkungan seharusnya menjadi salah satu komitmen yang dimiliki setiap masyarakat.

Kesadaran lingkungan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005) adalah pengertian yang mendalam pada orang seorang atau sekelompok orang yang terwujud dalam pemikiran, sikap, dan tingkah laku yang mendukung pengembangan lingkungan.

Daniel Chiras (Neolaka, 2008) menyatakan bahwa dasar penyebab kesadaran lingkungan adalah etika lingkungan. Etika lingkungan yang saat ini berlaku adalah etika lingkungan yang didasarkan sistem nilai yang mendudukkan manusia. Bukan bagian dari alam. Tetapi manusia sebagai penakluk dan pengatur alam.

Konsep dalam pendidikan lingkungan hidup, tentang manusia sebagai penakluk alam perlu diubah menjadi manusia sebagai bagian dari alam.Pada pembelajaran di SDN 01 Krasak Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan, penulis melakukan upaya menanamkan kesadaran lingkungan pada siswa Kelas 1 SD melalui integrasi pendidikan berbasis lingkungan.

Dengan cara menumbuhkan rasa cinta lingkungan kepada anak-anak sejak dini. Memang cukup sulit untuk mengajari mereka mengenai hal tersebut. Karena memahami perlu kesabaran ekstra agar nilai-nilai kepedulian lingkungan tertanam dengan baik.

Menurut Barlia (2008:7) secara khusus tujuan pendidikan lingkungan hidup adalah sebagai berikut : Pertama, Kesadaran (awareness) yaitu membantu anak didik mendapatkan kesadaran dan peka terhadap lingkungan hidup dan permasalahannya secara menyeluruh, Kedua; Pengetahuan (knowledge) yaitu membantu anak didik memperoleh dasar-dasar pemahaman tentang fungsi lingkungan hidup, interaksi manusia dengan lingkungan, Ketiga; Sikap (attitudes) yaitu membantu anak didik mendapatkan seperangkat nilai-nilai dan perasaan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Beberapa upaya yang penulis lakukan untuk meningkatkan kepedulian anak terhadap lingkungan di antaranya: 1) Bermain di Alam: Dengan bermain di alam, penulis lebih mudah memberikan gambaran mengenai lingkungan yang harus dijaga. Sambil bermain anak-anak diberikan mengedukasi tentang tanggungjawab menjaga lingkungan. Misalnya dengan tidak membuang sampah sembarangan dan sebagainya. 2) Menjadi contoh yang baik bagi anak: Anak-anak cenderung meniru perilaku orang di dekatnya. Dengan memberikan contoh yang baik
tentang perilaku menjaga lingkungan, mereka akan meniru perilaku yang baik tersebut. 3) Mengajarkan anak berkebun: Penulis mengajak anak-anak menanam bunga maupun sayuran di lingkungan sekolah. Melalui berkebun anak-anak diajarkan tanggung jawab untuk merawat tanaman yang mereka tanam, memberikan pupuk, menyirami tanaman setiap hari, dsb.

Dari hasil pembelajaran tersebut, diketahui ada pengaruh signifikan integrasi pendidikan berbasis lingkungan terhadap kesadaran lingkungan siswa di SDN 01 Krasak Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan. Integrasi pendidikan berbasis lingkungan, di dalamnya memuat materi pengetahuan tentang lingkungan sekitar dan pelestariannya.

Dengan pendidikan berbasis lingkungan, akan menambah pengetahuan lingkungan bagi siswa yang mengarah pada terbentuknya kesadaran lingkungan. Siswa juga dibiasakan berperilaku ramah
lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya, menggunakan air seperlunya, menanam dan merawat tanaman, memelihara dan merawat binatang. Pembiasaan berperilaku demikian juga akan mendukung terbentuknya kesadaran lingkungan.

Penerapan pendidikan berbasis lingkungan dengan mengintegrasikan ke dalam pembelajaran merupakan salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk menambah kesadaran lingkungan siswa. Kesimpulannya dengan pembelajaran ini berpengaruh terhadap kesadaran lingkungan siswa di sekolah dan lingkungan sekitar. (ips2/fth)
Guru Kelas I, SDN 01 Krasak, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya