29 C
Semarang
Monday, 16 June 2025

Asyik Belajar Materi Potensi SDA dengan Lempar Bola Kertas

Oleh : Anna Meiyanti, S.Pd.

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM- Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan pendidik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas. Sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar peserta didik. Menurut Buku Saku Kurikulum Merdeka, Guru lebih merdeka karena bisa mengajar sesuai dengan tahap capaian dan perkembangan peserta didik.

Karena bersifat lebih relevan dan interaktif,proses pembelajaran lebih memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk lebih aktif dan dapat mengeksplorasi isu-isu aktual. (Kurikulum Merdeka: Apa dan Bagaimana Penerapannya,ujione.id).

Pada kegiatan belajar mengajar materi tema 3 IPS VII tentang Potensi Sumber Daya Alam di Indonesia, di kelas VII E SMP Negeri 20 Semarang, guru memilih menggunakan metode Snowball Throwing (lempar bola salju/kertas). Dengan harapan peserta didik akan lebih mudah memahami materi dan lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran.

Snowball throwing adalah salah satu model pembelajaran yang memiliki tipe aktif (active learning) di mana dalam implementasinya peserta didik akan melempar bola kertas yang di dalamnya ada pertanyaan yang harus dijawab peserta didik yang lain.(Bektio Pamungkas, 13 Desember 2020).

Pada KBM IPS di kelas VII E, guru mempresentasikan terlebih dahulu materi potensi sumber daya alam di Indonesia. Peserta didik diberi kesempatan untuk bertanya atau mengemukakan pendapatnya.

Kemudian guru membuat kelompok belajar dan menentukan ketuanya yang akan ditunjuk untuk menerangkan materi belajar yang sudah dipresentasikan sebelumnya. Selanjutnya peserta didik diminta untuk menyediakan sebuah kertas yang nantinya akan ditulis sebuah soal.

Soal harus berhubungan dengan materi yang telah dipresentasikan guru dan ketua kelompok. Kertas dibentuk menjadi bola. Selanjutnya kertas bola tersebut dilempar ke peserta didik lain yang berbeda kelompok. Setelah selesai melempar, guru akan menunjuk salah satu kelompok atau peserta didik yang menerima lemparan kertas untuk menjawab soal yang ada di gulungan kertas.

Sesi ini dilakukan secara bergantian. Jika ada kesalahan jawaban, atau kurang paham tentang materi pelajaran tersebut, guru akan memberi bantuan untuk menjawab. Berikutnya guru akan mengadakan refleksi dan evaluasi tentang proses dan kegiatan pembelajaran.
Setelah itu, guru melakukan aktivitas penutup.

Memang perlu kesabaran dalam menerangkan materi potensi sumber daya alam dengan metode lempar bola kertas ini. Apa lagi jika ada peserta didik yang terlalu aktif atau terlalu pendiam.
Guru harus lebih ekstra memberi teguran atau memberi dorongan pada peserta didik. Akan tetapi tetap mengasyikkan dan membuat peserta didik lebih semangat dan lebih konsentrasi agar bisa menjawab pertanyaan dari kelompok lain. (ips1/fth)

Guru IPS SMP Negeri 20 Semarang


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya