RADARSEMARANG.COM, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bisnis Manajemen pada Program Keahlian Pemasaran, implementasi kurikulum merdeka, dengan konsentrasi Keahlian Bisnis Ritel, pada kelas X terdapat mata pelajaran Dasar-dasar Kejuruan Pemasaran. Sedangkan pada kelas XI dan XII terdapat mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK).
Dasar-Dasar Kejuruan Pemasaran adalah mata pelajaran (mapel) kejuruan yang terdiri dari berbagai ilmu dasar sebagai penentu dalam mempelajari mata pelajaran yang lain dalam Program Keahlian Pemasaran yang berfungsi membekali siswa dengan seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan sikap agar memiliki dasar yang kuat dalam mempelajari mapel-mapel pada konsentrasi keahlian di kelas XI dan XII.
Sedangkan mata pelajaran PKK merupakan mata pelajaran dengan berbagai elemen dan kompetensi dasar yang mempelajari berbagai teori dan praktik yang menuntut siswa menciptakan sebuah produk kreatif dan dapat dijual di pasaran.
Outing class adalah pembelajaran yang dilaksanakan di luar kelas yang bertujuan membekali keterampilan anak didik dan mengembangkan kemampuan yang dimiliki (Indriana, 2011). Kegiatan ini sangat efektif dan efisien dalam menyampaikan pembelajaran yang bukan didasarkan dari teori saja tapi juga pembuktian di lapangan secra langsung.
Manfaat outing class adalah menambah pengetahuan dan kecintaan siswa terhadap alam sekitar, mengurangi kejenuhan dalam belajar di kelas, meningkatkan daya pikir siswa tentang bisnis, meningkatkan kemampuan dalam bercerita (berkomunikasi), merangsang kreativitas, menambah pengetahuan guru dalam merencanakan strategi pembelajaran, meningkatkan motivasi belajar.
Outing class merupakan salah satu pembelajaran yang relevan dalam pendidikan di semua jenjang pendidikan. Kegiatan ini menjadi tindakan yang inovatif dan nyata. Diawali dengan kajian teoritis hingga pada akhirnya disajikan pada pekerjaan.
Di samping merupakan pembelajaran, kegiatan tersebut menjadi sarana hiburan yang menyenangkan sesuai salah satu tujuan diberlakukannya kurikulum merdeka. Artinya kegiatan outing class sangat cocok dilakukan sebagai bentuk aplikasi dari pembelajaran teori yang sudah didapatkan siswa.
Di dalam outing class siswa akan mendapatkan pengetahuan di luar yang didapatkan dari kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat merangsang dan memberikan motivasi siswa lebih mengetahui bagaimana kegiatan bisnis dilakukan agar kelak mereka bisa mempraktikan sendiri bisnis yang bisa mendatangkan keuntungan.
Pada November 2022, penulis melakukan kegiatan outing class dengan mengunjungi Rumah Batik Borobudur dan pusat perdagangan di seputar pelataran Candi Borobudur. Kegiatan ini diikuti oleh siswa pada Program Keahlian Pemasaran. Kegiatan yang dilakukan sesuai dengan pembelajaran pada mata pelajaran Dasar-dasar Kejuruan dan Produk Kreatif Kewirausahaan (PKK).
Praktik membatik memotivasi siswa untuk mengetahui proses pembuatan barang yang laku di pasaran dan kunjungan di pusat perdagangan memotivasi siswa untuk mengamati pasar dengan berbagai barang yang dijual.
Saat pelaksanaan kegiatan, siswa diberi kesempatan untuk melihat, mengamati, dan bertanya seputar kegiatan baik proses membatik atau kegiatan perdagangan, kendala yang dihadapi, kelebihan bisnis mereka, dan lainnya yang dianggap kurang diketahui oleh para siswa.
Sehingga dari kegiatan itu akan memunculkan pengetahuan dan kreativitas siswa tentang bisnis yang dianggap menguntungkan dan sesuai kompetensi siswa.
Setelah outing class, siswa diwajibkan membuat laporan baik kegiatan di Rumah Batik Borobudur maupun di pusat perdagangan seputar Candi Borobudur. Masing-masing siswa harus mengungkapkan suatu perencanaan bisnis yang akan dilakukan nanti setelah lulus SMK.
Kemudian dari hasil laporan kegiatan tersebut, masing-masing siswa mempresentasikan di depan kelas. Siswa lain berkesempatan untuk memberi tanggapan. Berdasarkan hasil laporan siswa itulah penulis dapatkan bermacam-macam ide bisnis yang akan dilakukan siswa nanti setelah lulus SMK. (ut/lis)
Guru Produktif Pemasaran SMKN 1 Ngablak, Kabupaten Magelang