26.1 C
Semarang
Monday, 23 June 2025

Pembelajaran Berdiferensiasi Produk Memudahkan Pemahaman Peserta Didik

Oleh : Indah Purwani, S.Pd.

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Salah satu wujud keberhasilan seorang guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran apabila berhasil menyampaikan materi pembelajaran pada peserta didik, dimana peserta didik mampu menerima dan menyerap materi yang diajarkan dengan mudah, senang, serta memilki kemerdekaan dalam memahaminya.

Dalam kurikulum merdeka belajar disampaikan pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran yang berakar pada pemenuhan kebutuhan peserta didik. Baik dari segi kesiapan belajar, minat atau profil belajarnya dan bagaimana guru merespons kebutuhan belajar tersebut. Sehingga pembelajaran ini lebih menitikberatkan keragaman kemampuan peserta didik.

Menurut Tomlinson (2000) pembelajaran berdiferensiasi adalah usaha menyesuaikan pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan individu. (https://ayoguruberbagi.kemendikbud.go.id). Dalam kegiatan pembelajaran guru diharapkan dapat menggunakan berbagai pendekatan belajar sehingga sebagian besar peserta didik dapat menemukan pembelajaran yang sesuai kebutuhan mereka.

Pada mata pelajaran sosiologi untuk fase E di SMAN 1 Dukun, penulis mengalami hambatan dalam kegiatan pembelajarannya. Khususnya pada capaian pembelajaran hubungan sosial karena materi dalam CP ini memliki kemiripan konsep antara sub indikator satu dengan sub indikator yang lain.

Peserta didik sering mengalami kebingungan dan keterbalikan konsep dalam memahami masing-masing sub indikator. Sehingga saat mengerjakan latihan soal peserta didik banyak yang salah dalam memberikan jawaban.

Pembelajaran berdiferensiasi memiliki tiga strategi yakni pertama, diferensiasi konten. Konten adalah materi atau muatan apa yang akan diajarkan oleh guru kepada para peserta didik. Kedua, diferensiasi proses, proses mengacu pada bagaimana peserta didik akan memahami atau memaknai apa yang dipelajari. Ketiga diferensiasi produk. Produk adalah hasil pekerjaan atau unjuk kerja peserta didik setelah mempelajari materi ajar (Sufyadi, 2021: 56).

Berangkat dari pemahaman tersebut penulis mempraktikkan pembelajaran berdiferensiasi produk pada capaian pembelajaran hubungan sosial dengan pertimbangan bahwa materi pada CP ini akan lebih mudah dikuasai peserta didik. Karena peserta didik diberikan keleluasaan dalam menyampaikan hasil kerja atau produk mereka sesuai dengan profil belajar peserta didik. Jadi peserta didik memiliki kemerdekaan dalam menuangkan karya setelah mereka mempelajari dan memahami isi dari materi tentang hubungan sosial.

Dalam kegiatan pembelajaran ini penulis awali dengan cara menentukan kelas sekaligus memahami gaya belajar peserta didik yang akan dipakai untuk pembelajaran diferensiasi produk. Kebetulan di SMAN 1 Dukun sejak awal tahun, kelas untuk fase E sudah dibentuk atas dasar gaya belajar peserta didik. Penulis menjatuhkan pilihan pada fase E 4 dengan gaya belajar auditori dan kinestetik. Kemudian penulis membuat modul belajar sesuai dengan gaya belajar peserta didik. Lalu melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan diferensiasi produk.

Dalam pembelajaran ini penulis memberikan keleluasaan pada peserta didik untuk memilih dan menentukan produk sesuai dengan gaya belajar mereka sebagai implementasi dari pemahaman mereka pada materi hubungan sosial. Pada saat kegiatan pembelajaran peserta didik diminta oleh penulis untuk menyampaikan produk yang mereka hasilkan.

Ternyata produk peserta didik saat penulis minta untuk mempresentasikan di depan kelas sangat beragam bentuk atau modelnya. Berupa: puisi, teka-teki silang, video animasi, gerak dan lagu, pantun, cerita bergambar, materi dengan alat peraga dan ada pula dalam bentuk PPT.

Lewat pos tes penulis dapat mengukur kemampuan kognitifnya yakni 85 persen peserta didik mencapai nilai tuntas pada materi tersebut. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa belajar dengan memperhatikan potensi dan kebutuhan individu sangat membantu dan memudahkan peserta didik dalam menguasai materi ajar. (mj/lis)

Guru Sosiologi SMAN 1 Dukun, Kabupaten Magelang


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya