29 C
Semarang
Friday, 18 April 2025

Membentuk Pelajar Pancasila Anak Sejak Dini

Oleh : Jumariah, S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Dalam perencanaan pembelajaran sangat dibutuhkan kemampuan, keterampilan dan kejelian desainer pembelajaran untuk menganalisis situasi dan keadaan tertentu siswanya.

Setiap siswa dan kelompok kelas memiliki karakter dan kemampuan yang berbeda, sehingga perlakuan yang sama terhadap semua siswa dan kelompok kelas justru akan rnengakibatkan kurang maksimalnya proses pembelajaran. Oleh karenanya salah satu tahap penting dalam proses perencanaan pembelajaran yang penting adalah melakukan analisis karakteristik siswa.

Karakteristik siswa di sekolah dasar berbeda dengan yang berada pada tingkat sekolah menengah. Pola pikir, persepsi dan cara mengatasi masalah yang mereka tempuh sangat berbeda.

Pada masa anak-anak kecenderungan untuk melakukan imitasi kepada seseorang yang diidolakan sangat besar. Sementara para remaja ingin sekali diakui eksistensi mereka sebagai manusia yang utuh, dewasa dan dapat rnenentukan jalan hidup sendiri. Masa kanak-kanak adalah masa bermain dan belajar.

Banyak sifat karakter yang perlu dipelajari anak-anak untuk menjadi sukses dalam hidup dan menjadi orang yang berpengetahuan luas. Banyak dari sifat-sifat ini yang tidak hanya akan berguna di masa dewasa mereka, tetapi juga akan membantu mereka dalam pencapaian akademis. Berikut ini adalah sepuluh sifat karakter penting yang perlu dipelajari oleh anak sejak dini hingga di masa dewasa nanti, sehingga dapat merasakan hasil dari kebiasaan tersebut.

Keingintahuan alami anak-anak dapat tampak seperti gangguan bagi orang tua yang sibuk, tetapi itu adalah sifat penting yang tidak boleh diredam. Banyak penemu dan pengusaha terkemuka dunia menunjukkan keingintahuan alami mereka sebagai akar dari kesuksesan.

“Keingintahuan adalah salah satu karakteristik yang paling menetap dan pasti dimilikki pada kecerdasan yang kuat,” kata penulis Samuel Johnson. Keingintahuan dapat membuat belajar lebih menarik dan menghasilkan pemikiran yang lebih aktif daripada pasif yang baik bagi otak. “Bagi banyak anak, rasa ingin tahu memudar,” jelas Dr. Bruce D. Perry, M.D., Ph.D. “Rasa ingin tahu yang memudar adalah penolakkan bagi masa depan”.

Keterampilan sosial adalah sesuatu yang sangat diperlukan dalam kehidupan mendatang. Dengan sifat sosial yang baik, seseorang akan mudah diterima di lingkungan dimana kita berada. Interaksi sosial adalah dasar kehidupan bagi anak-anak dan orang dewasa.

Anak-anak dengan keterampilan sosial yang baik cenderung lebih menonjol di sekolah, memiliki citra diri lebih baik, dan juga lebih baik dalam menyelesaikan konflik. Beberapa anak terlahir dengan pesona dan kepribadian yang ramah yang diperlukan untuk bergaul dengan yang lain, namun bagi sebagian anak, bersosialisasi adalah hal yang sulit.

Bermain dengan anak-anak lain cukup membantu, namun ketika keterampilan sosial adalah tantangan, orang tua dapat menggunakan beberapa kegiatan untuk membangun keterampilan ini pada anak-anak, seperti belajar membaca ekspresi wajah atau bermain tebak kata untuk mempelajari bahasa tubuh.

Ketangguhan merupakan sesuatu yang sangat diperlukan dalam menghadapi hidup untuk beradaptasi dengan lingkungan ataupun masyarakat yang sangat majemuk ini. Hidup bisa sulit, bahkan untuk anak-anak. Setiap orang membutuhkan tingkat ketahanan untuk melewati masa-masa sulit. Ketika anak-anak belajar untuk menjadi tangguh, mereka akan lebih mampu dalam menghadapi trauma dan kesulitannya.

Banyak orang tua yang mencoba untuk melindungi anak-anak mereka dari situasi yang menyakitkan, namun mengajarkan mereka ketangguhan akan membuat mereka menjadi lebih baik dalam jangka panjang. Jika anak mengalami masalah di sekolah atau dengan teman, cobalah pecahkan masalah bersama-sama sehingga ia belajar cara mengelola masalah daripada lari dari masalah.

Orang tua juga dapat membantu anak-anak menempatkan masalah mereka dalam berbagai perspektif. Sehingga mereka dapat belajar bahwa sebagian besar masalah tidak sebesar dan tidak dapat diatasi seperti yang dikira. Integritas merupakan sebuah konsekuensi yang harus dimiliki setiap anak dan masyarakat untuk menunjukkan jati diri manusia. (kd/lis)

Guru SD Negeri 1 Wonosari


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya