26.2 C
Semarang
Friday, 20 June 2025

Implementasi Merdeka Belajar, Guru Leluasa Buat Rencana Pembelajaran

Oleh : Dra Sri Widyastuti

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, MERDEKA belajar merupakan gagasan yang dicanangkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dengan mengutamakan pendidikan karakter. Tujuannya yaitu menciptakan peserta didik yang kritis, kreatif, kolaboratif, dan terampil. Masa pandemi seolah menjawab dan memberikan kemudahan dalam merealisasikan program merdeka belajar.

Dalam program tersebut, guru mampu mengatur sendiri tujuan, cara dan penilaian belajarnya tanpa ada intervensi dari pihak lain. Tidaklah mudah menjadi guru di masa pandemi, perlu berbagai inovasi dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran sehingga materi esensial dapat disampaikan dengan baik. Berbagai strategipun dirancang untuk menyampaikan bahan ajar supaya sampai dengan ke peserta didik.

Guru dan peserta didik merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan dalam mengimplementasikan merdeka belajar, mereka memiliki kesempatan untuk melaksanakan kegiatan belajar. Bagi peserta didik mereka lebih mandiri dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, memiliki kebebasan dalm mencari sumber belajarnya. Mereka dapat menggali informasi yang luas dan dalam , dari berbagai sumber dengan kemerdekaan waktu dan alur belajarnya.

Sedangkan bagi guru yang merdeka belajar, memiliki kesempatan sebagai berikut; Pertama, guru mempunyai kesempatan dalam menentukan tujuan, cara dan refleksi belajarnya terus menerus melakukan pengembangan diri. Kedua, guru mempunyai kesempatan mengembangkan potensinya sehingga siap menghadapi tantangan pengajaran sesuai bidang studi.

Ketiga, guru mempunyai kesempatan melakukan kolaborasi dengan guru dan komunitas untuk menghasilkan karya atau mencapai tujuan Bersama, seperti kesempatan berinteraksi ke sekolah lain, kesempatan terlibat dikomunitas yang relevan dan kesempatan melakukan projek Bersama. Keempat, guru mempunyai kesempatan untuk mengenali, memiliki, merencanakan, dan mengembangkan karir sesuai potensi dan aspirasinya dengan tetap mengajar di kelas.

Esensi dari merdeka belajar masa pandemi adalah menggali potensi terbesar para guru untuk bersinergi dengan program merdeka belajar. Memberikan arahan kepada peserta didik dalam pembuatan portofolio selama pembelajaran daring dan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran secara mandiri.

Implementasi dari progam merdeka belajar dimasa pandemi memberikan keleluasaan kepada guru untuk membuat rencana tindakan pembelajaran dalam meningkatkan inovasi serta menjalankan rencana pembelajaran, tidak menuntut harus tercapainya kompetensi dasar yang sudah dirancang.

Merdeka belajar adalah bentuk kebijakan pendidikan yang ditujukan untuk membentuk karakter para peserta didik agar lebih memaksimalkan bakat dan minat sesuai keinginan para anak didik. Suasana pembelajaranpun dibuat sesuai kondisi yang menyenangkan serta nyaman, agar para anak didik tidak tertekan.

Merdeka belajar menjadi solusi yang baik untuk menciptakan suasana pembelajaran yang asik dan menggembirakan para anak didik agar dapat lebih aktif, lebih semangat dalam memahami materi yang diajarkan oleh guru. Oleh karena itu dengan adanya penerapan konsep merdeka belajar yang ada, baik guru dan siswa harus mampu menjalankan pembelajaran yang menyenangkan berbasis teknologi agar tercapai pembelajaran yang baik dan berkelanjutan.

Untuk mengimplementasikan merdeka belajar. Masa depan bangsa tergantung pada proses kita mendidik calon generasi penerus bangsa. Untuk itu mari berproses bersama jadilah guru yang optimis dan berusaha menyesuaikan diri terhadap perubahan dengan terus belajar menggali kemampuan diri.

Ki Hajar Dewantara menyampaikan gagasannya tentang Tri Pusat Pendidikan yang menerangkan bahwa Pendidikan berlangsung di tiga lingkungan yaitu, keluarga, sekolah dan masyarakat. Ketiganya memiliki pesan di dalam proses Pendidikan, serta saling mengisi dan memperkuat satu dengan lainnya. Tanggungjawab Pendidikan tidak hanya pada sekolah semata, namun termasuk juga keluarga dan masyarakat. (igi2/ida)

Guru PPKn SMK Islam Sudirman Salatiga


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya