31 C
Semarang
Wednesday, 16 April 2025

Kepala Berhuruf Tingkatkan Perbendaharaan Kosa Kata dalam Memahami Report Teks

Oleh : Ary Rokhadiyati S.Pd M.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, SEBAGIAN orang menganggap membaca teks dalam bahasa Inggris itu sulit. Sebagaimana dialami peserta didik kelas IX semester 2 SMP Negeri 1 Bawen. Terutama dalam pembelajaran bahasa Inggris kelas IX keterampilan membaca khususnya text report ada pada KD.4.4.1 yaitu menangkap makna secara konstekstual terkait fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan text information report lisan dan tulis sangat pendek dan sederhana, terkait topik yang tercakup dalam mata pelajaran lain di kelas IX.

Inovasi yang penulis lakukan untuk menambah kosa kata bagi peserta didik adalah dengan membuat permainan karena secara psikologis peserta didik menyukai hal-hal yang sifatnya menyenangkan. Permainan ini bernama kepala berhuruf yang dimodifikasi dari metode pembelajaran kooperatif tipe number head together (NHT).

NHT merupakan salah satu alternatif metode pembelajaran yang mengelompokkan siswa dengan pemberian nomor di atas kepala masing-masing siswa yang bertujuan untuk pemberian identitas terhadap masing-masing siswa dan memudahkan guru untuk memanggil siswa.

Ada banyak manfaat dari penerapan metode NHT ini diantaranya adalah toleransi, kerjasama, hasil belajar yang lebih tinggi dan pemahaman materi yang lebih mendalam pada siswa.

Penerapan permainan kepala berhuruf pada KD memahami report text ini diawali dengan guru membagikan sebuah teks report, selanjutnya guru dan siswa mendaftar dan mencari kata sulit dari teks tersebut. Guru memberi waktu pada siswa untuk menghafal kata sulit yang sudah dibuat daftarnya tersebut. Selanjutnya guru membagi siswa dalam beberapa kelompok dimana anggota kelompok harus sama dengan kelompok yang lain, misalnya 6 orang siswa.

Untuk setiap kelompok, guru akan membagikan sebuah kartu pada siswa pertama dengan kartu huruf A, siswa kedua dengan kartu B, siswa ketiga kartu C, siswa ke empat kartu D, siswa kelima kartu E, dan siswa ke enam kartu F. Aturan permainan ini adalah guru akan mengacak kata dalam daftar sebagai bahan pertanyaaan untuk siswa. Guru akan memanggil secara acak huruf dalam kartu yang sudah dibagikan tadi.

Misalnya guru memanggil huruf A artinya yang berhak menjawab adalah siswa yang mempunyai kartu berhuruf A selanjutnya siswa tersebut harus mengacungkan kartunya ke atas. Siswa yang paling cepat menjawab pertanyaan guru mendapatkan poin satu.

Permainan ini menjadi seru karena jika anak dengan huruf lain selain A mengacungkan kartunya maka kelompok tersebut akan diberi poin minus satu. Yang membuat permainan ini mejadi lebih seru lagi adalah meskipun yang dipanggil adalah siswa dengan huruf A, namun dia belum bisa mengacungkan kartunya jika guru belum mengucapkan kata “go”.

Kelompok tersebut juga akan mendapatkan minus satu lagi jika siswa sudah mengacungkan kartunya terlebih dahulu sebelum kata “go” dari guru. Dari permainan ini siswa belajar berhati-hati supaya tidak menimbulkan nilai minus tetapi menambah nilai plus dan berkontribusi positif bagi kelompoknya.

Yang terpenting siswa akan sungguh-sungguh menghafal kata sulit yang ada di dalam daftar sebelumnya sehingga dia akan cepat cepat mengacungkan kartunya jika hurufnya dipanggil oleh guru. Permainan ini akan bisa dilanjutkan lebih seru lagi, jika kelompok yang mendapatkan poin paling sedikit mendapatkan hukuman dari kelompok lain. Setelah kata sulit dipahami oleh siswa, selanjutnya guru dan siswa kembali kepada teks report yang sudah dibagikan sebelumnya untuk dibaca dan dipahami dengan bantuan kata sulit tadi.

Langkah terakhir adalah guru membagi LKPD yang telah dipersiapkan sebelumnya sebagai bahan evaluasi. Pada tahap ini guru sudah mempersiapkan beberapa soal pilihan ganda dan essau terkait dengan beberapa materi teks report yang harus dikerjakan oleh peserta didik sebagai ulangan harian KD report teks. Dengan bantuan permainan kepala berhuruf ini tenyata sangat membantu memudahkan peserta didik dalam memahami sebuah teks report. (kj1/ida)

Guru Bahasa Inggris SMP Negeri 1 Bawen


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya