RADARSEMARANG.COM, INTERAKSI lebih kompleks pada pembelajaran bahasa Inggris perlu ditanamkan sejak usia siswa dalam pembelajaran. Dengan demikian pembiasaan keberlanjutan melalui ketertarikan awal untuk belajar sebagai pengalaman eksplorasi penggunaan bahasa Inggris sebagai media perantara efektif dalam mempelajari subjek materi pelajaran khususnya pembelajaran bahasa Inggris.
Perlu disadari bersama, penggunaan strategi pembelajaran yang di antaranya dapat menarik perhatian siswa mempelajari bahasa Inggris, khususnya materi songs dalam pencapaian tujuan pembelajaran.
Berkaitan dengan hal tersebut dan sesuai dengan kompetensi dasar 3.5 menafsirkan fungsi sosial dan unsur kebahasaan dalam lirik lagu terkait kehidupan remaja SMP/M.Ts dan kompetensi dasar 4.5. menangkap makna secara kontekstual terkait dengan fungsi sosial dan unsur kebahasaan lirik lagu terkait kehidupan remaja SMP/MTs. Materi songs pada kelas 7 di SMPN 43 Semarang disampaikan melalui strategi media Fun Lyrics agar dapat menggugah minat siswa dalam memahami, memaknai kandungan dari suatu lagu. Media Fun Lyrics dalam kapasitasnya adalah untuk memperjelas pesan dengan keterbatasan ruang dan waktu.
Proses pembelajaran mengandung lima komponen komunikasi, 1) guru/komunikator; 2) bahan pembelajaran; 3) media pembelajaran; 4) siswa/komunikan; dan 5) tujuan pembelajaran. Sedangkan perangkat media terdiri atas, 1) material; 2) equipment; 3) hardware; dan 4) software. Jadi media pembelajaran di sini merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan bahan pembelajaran, sehingga menimbulkan perhatian, minat, pikiran, dan perasaan siswa dalam kegiatan belajar untuk pencapaian tujuan belajar.
Sedangkan dalam pembelajaran bahasa Inggris pun ada empat kemampuan penggunaan bahasa (literacy), yaitu 1) performatif, pada tahap ini siswa mampu membaca, menulis, dan berbicara; 2) fungsional, pada tahap ini siswa mampu memenuhi kebutuhan membaca; 3) informasional, pada tahap ini siswa mampu mengakses pengetahuan dengan kemampuan bahasanya; dan 4) epistemik, pada tahap ini siswa dapat mengakses pengetahuan dalam bahasa tertentu.
Penerapan Fun Lyrics pada materi Songs di pembelajaran bahasa Inggris diharapkan mampu menginspirasi siswa dengan memahami kalimat pada lirik-lirik lagu dengan makna sesungguhnya beserta pesan-pesan yang terkandung di dalam lirik lagu tersebut melalui kosakata. Pun demikian bahwa lirik lagu yang menjadi sumber pembelajaran merupakan sumber lagu yang didengar siswa dalam kehidupan sehari-hari, sehingga hal ini dapat menjadi penggugah semangat bagi siswa untuk lebih mendalami makna yang terkandung pada lagu tersebut terhadap materi bahasa Inggris yang sedang dipelajari. Jika diambil keterkaitan hubungan antara lirik lagu dengan kegiatan sehari-hari adalah merupakan indikator peningkatan kosakata (vocabulary) bahasa Inggris.
Pada pembelajaran menggunakan fun lyrics ini dapat menarik sehingga menggugah siswa untuk lebih belajar lagi bahasa Inggris dengan lebih menyenangkan, sehingga kemampuan penguasaan kosakata berbahasa Inggris lebih mudah dan meningkat. Penyampaian media pembelajaran yang mudah dan menarik tentunya akan membuat proses belajar semakin baik yang membuat dampak positif sebagai perbaikan kualitas pendidikan. (bat2/ida)
Guru SMPN 43 Semarang