RADARSEMARANG.COM, MASA Covid-19 merupakan situasi yang paling buruk sepanjang sejarah pandemi-pendemi sebelumnya. Karena penularan virus ini sangat mudah dan cepat, sehingga mengakibatkan negara-negara di dunia kewalahan dalam mengatasinya. Di Indonesia semua sektor terdampak, tak terkecuali pendidikan. Kegiatanpembelajaran di sekolah-sekolah pun ditutup. Sejak saat itu kegiatan pembelajaran hanya pemberian-pemberian tugas saja tanpa penjelasaan materi secara maksimal. Apabila dibiarkan terus menerus hak peserta didik akan hilang dan target kurikulum tidak akan tercapai serta mengalami degradasi secara signifikan, dalam hal ini pembelajaran energi. Hal itu mengakibatkan nilai peserta didik turun secara drastis. Artinya itu berbanding lurus dengan penurunan daya serap pembelajaran energi
Daya serap adalah kemampuan peserta didik menguasai materi pelajaran. Daya serap merupakan tolak ukur pemahaman peserta didik. Dapat disimpulkan daya serap adalah kemampuan dalam mempelajari apa yang diajarkan, dibaca, didengar, dan dipelajari. Sehubungan daya serap pembelajaran energi yang turun drastis karena pandemi maka perlu solusi untuk mengatasinya.
Solusi adalah jalan keluar atau jawaban dari suatu masalah. (Munif Chatib : 2011) Solusi adalah sesuatu yang digunakan untuk menyelesaikan masalah tanpa tekanan. Maksudnya dengan mengedepankan objektifitas maksimal dalam menentukan solusi. Jika tidak, dikhawatirkan yang didapat bukan solusi terbaik. Berbicara mengenai solusi terbaik untuk mengatasi daya serap yang turun pada pembelajaran energi di masa pandemi maka melalui Audio Visual dipandang perlu untuk dipilih dan diterapkan.
Audio-visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan juga unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi 2 jenis media auditif (mendengar) serta visual (melihat). Media Audiovisual merupakan sebuah alat bantu audiovisual yang berarti bahan atau alat yang digunakan dalam situasi belajar untuk membantu tulisan serta kata yang diucapkan dalam memberi pengetahuan, sikap, dan ide (https://duniapendidikan.co.id/audio-visual/). Media audio visual merupakan media yang dapat menyajikan gambar bergerak, warna dan disertai penjelasan berupa tulisan dan suara dan pastinya dapat menularkan pengetahuan, ide serta sikap peserta didik dalam hal ini adalah pembelajaran energi
Pada kegiatan pembelajaran di Kelas VI, SD Negeri Menguneng 01, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang melalui Aplikasi WhatsApp Group di kelas itu penulis mengirimkan Audio Visual yang berisi tentang penjelasan tentang Energi. Setelah itu penulis memberikan penguatan dengan menjelaskan ulang materi dan memberikan evaluasi. Setelah menganalisa ternyata mengalami kenaikan nilai signifikan dari sebelumnya. Dengan indikasi tersebut artinya daya serap mengalami peningkatan yang signifikan juga.
Dari pengalaman kegiatan pembelajaran tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran energi melalui solusi Audi Visual di masa pandemi ternyata akan meningkatkan daya serap. Selain itu kegiatan pembelajaran tersebut memungkinkan pendidik dan peserta didik tidak saling berinteraksi secara langsung sehingga mencegah terjadinya kerumunan yang bisa menciptakan kluster baru penularan covid-19.
Sehubungan dengan prioritas keselamatan peserta didik dan untuk meningkatkan daya serap serta terpenuhinya hak peserta didik untuk memperoleh layanan pendidikan dalam hal ini pembelajaran Energi di masa pandemi covid-19 maka diperlukan solusi yang tepat untuk mengatasinya. Diantara solusi tersebut adalah melalui Audio Visual dalam pembelajaran energi tersebut.(wa1/zal)
Guru SDN Menguneng 01, Batang.
