RADARSEMARANG.COM, Dalam perkembangan dunia pendidikan SMAN 1 ngluwar tak lepas dari peran seorang pendidik. Tidak terkecuali guru bimbingan dan konseling yang berperan penting memberikan motivasi kepada peserta didik. Senantiasa ditantang untuk bisa mendorong, membimbing dan memberi fasilitas kepada peserta didik.
Guru bimbingan konseling diharapkan mampu memberikan motivasi kepada peserta didik untuk belajar lebih tekun untuk mendapatkan hasil belajar yang optimal. Namun kenyataannya, para peserta didik pada saat ini menunjukkan hasil belajar yang yang kurang optimal yang semua itu dipengaruhi oleh kondisi saat ini masih PTM terbatas.
Berkaitan dengan sejumlah siswa yang terindikasi ada beberapa siswa yang mengalami penurunan prestasi, perlu diberikan layanan konseling individu. Konseling individu adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling oleh konselor kepada individu yang sedang mengalami suatu masalah sehingga masalah dapat terentaskan (Prayitno- 1994: 3). Konseling individu menurut Wren (2002: 16) adalah relasi antara pribadi yang dinamis oleh dua orang yang berusaha memecahkan masalah sehingga pada akhirnya masalah dapat terpecahkan.
Motivasi belajar menurut (Rumiani 2006: 12) adalah motivasi intrinsik, motivasi yang datang dari dirinya sendiri, motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang datang dari luar dirinya. Menurut Pintrich dan Meece (2008: 19) motivasi belajar yang dapat menyebabkan siswa bergerak melakukan sesuatu yang baru karena ingin mencapai tujuan yang diinginkan agar terjadi perubahan pada dirinya.
Di SMAN 1 Ngluwar pada akhir-akhir ini terjadi penurunan dalam hal prestasi belajar atau motivasi belajar rendah dengan alasan masa PJJ merupakan masa yang paling menjenuhkan. Para siswa banyak yang tidak jelas apabila disampaikan lewat Schoology google meet maupun google form dan lainnya yang berkaitan dengan media online. Sehingga perlu sekali guru BK memanggil peserta didik atau klien kenapa terjadi adanya motivasi belajar menurun. Tentunya yang dipanggil adalah para peserta didik yang motivasi belajarnya menurun dan tidak tertib dalam pembelajaran.
Guru BK memanggil beberapa siswa yang mengalami masalah berkaitan dengan motivasi belajar yang menurun, dan dipanggil satu per satu atau dalam bahasa ke BK-an itu layanan konseling individu. Artinya merupakan layanan konseling yang diselenggarakan oleh konselor terhadap klien dalam rangka pengentasan masalah pribadi klien dengan tatap muka yang membahas berbagai hal tentang masalah yang dialami klien.
Dan proses layanan konseling individu itu terdiri dari tahap awal mendefinisikan masalah, tahap inti tahap kerja dan tahap akhir tahap perubahan dan tindakan. Dalam layanan konseling individu yang muncul permasalahan di SMAN I Ngluwar adalah karena bosan dengan pembelajaran jarak jauh, dan klien kurang jelas terhadap materi yang disampaikan oleh guru. Dua permasalahan itu yang disampaikan oleh klien.
Maka jalan penyelesaian adalah dengan cara siswa mengikuti pembelajaran tatap muka dan klien memperhatikan materi yang disampaikan oleh guru bidang studi yang bersangkutan. Apabila belum jelas juga, maka klien bisa langsung menghubungi guru bidang studi yang bersangkutan.
Perlu penilis sampaikan kembali bahwa dalam pemberian layanan konseling individu di SMAN I Ngluwar sangat penting karena dapat memotivasi klien dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. (ng1/lis)
Guru Bimbingan dan Konseling SMAN 1 Ngluwar, Kabupaten Magelang