28 C
Semarang
Saturday, 19 April 2025

Peningkatan Pemahaman Metamorfosis Dengan Picture and Picture

Oleh : Rokhmat

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Dalam pembelajaran guru berusaha supaya siswa dapat mencapai tujuan dari kegiatan pembelajaran. Pembelajaran yang tepat harus disesuaikan dengan karakteristik pelajaran, karakteristik siswa dan metode pembelajaran yang dipraktekkan. Salah satu ciri keberhasilan mengajar adalah terciptanya pemahaman siswa terhadap materi yang dibelajarkan.

Menurut Sudjono (2011 : 50) pemahaman adalah kemampuan seseorang untuk mengerti dan memahami atau memahami sesuatu dan setelah itu diketahui dan dapat diingat, pada dasarnya pemahaman merupakan salah satu bentuk hasil belajar.

Tingkat pemahaman siswa dapat diartikan sebagai tingkat kemampuan yang mengharapkan siswa mampu memahami arti atau konsep, situasi serta fakta yang diketahuinya (Purwanto, 1994). Sedangkan Nana Sudjana menjelaskan bahwa pemahaman adalah hasil belajar, misalnya siswa dapat menjelaskan dengan susunan kalimatnya sendiri atas apa yang dibaca atau penerapan pada kasus lain.

Pada pembelajaran IPA kelas 4, materi metamorphosis, awalnya guru SD N 1 Palumbungan menggunakan metode ceramah pada materi tersebut. Setelah pembelajaran dari 14 siswa, baru 2 siswa memahami materi yang dibelajarkan. Sekitar 14% siswa memahami metamorphosis sempurna dan metamorphosis tidak sempurna.

Dari pembelajaran tersebut, guru menggali informasi dari buku-buku dan pengalaman guru-guru lain di sekolahnya. Ia menemukan cara pembelajaran metamorphosis dengan picture and picture. Pembelajaran dengan picture and picture adalah suatu cara yang menggunakan gambar dan dipasangkan atau di urutkan menjadi bentuk dan urutan yang logis (Supriono, 2009 :129). Pembelajaran ini memiliki kreatif, inovatif, menyenangkan dan mengandalkan gambar sebagai media dalam proses pembelajaran.

Metamorfosis hewan adalah suatu proses perkembangan biologi hewan yang melibatkan perubahan penampilan dan/atau struktur setelah kelahiran atau penetasan. Perubahan fisik itu terjadi akibat pertumbuhan sel dan differensiasi sel atau suatu proses yang terlihat dalam organisme multisel yang secara radikal berbeda. Untuk menjelaskan metamorphosis tersebut perlu gambaran yang nyata dilihat oleh siswa. Dengan gambar-gambar metamorphosis tersebut membantu memperjelas dari metamorphosis sempurna dan metamorphosis tidak sempurna.

Langkah-langkah yang ditempuh proses pembelajaran metamorphosis hewan, menggunakan media picture and picture adalah sebagai berikut; (1) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, (2) Presentasi materi, (3) Penyajian gambar-gambar, (4) Diskusi kelompok 3-5 siswa, (5) Penjajakan dan pemasangan gambar-gambar dari hasil diskusi tentang metamorphosis sempurna dan metamorphosis tidak sempurna, (6) Penilaian hasil diskusi dan pemajangan hasil kerja siswa.

Disamping langkah-langkah tersebut, gambar-gambar yang ditampilkan sebaiknya diberi warna yang menarik seperti bentuk aslinya. Misalnya metamorphosis sempurna pada kupu-kupu berupa gambar : telur kupu-kupu, larva (ulat), kepompong dan kupu-kupu, metamorphosis tidak sempurna belalang berupa gambar telur belalang dan belalang menetas dan contoh-contoh lain yang bervariasi sesuai kebutuhan dan jumlah siswa.

Pemakaian picture and picture, masing-masing kelmpok diberi gambar seri yang berbeda. Masing-masing kelompok berdiskusi sesuai tugas yang diberikan (metamofosis nyamuk, kupu-kupu, katak, kecoa, jangkrik, lebah dan lain-lain). Siswa mengamati kartu gambar rangkaian perkembangan fase metamorphosis, mencoba menempelkan pada kertas karton yang sudah disiapkan. Masing-masing kelompok bergantian mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Pada akhir kegiatan guru mengevaluasi siswa untuk menjelaskan hasilnya dengan kalimat yang baik secara bergantian.

Pemakaian model picture and picture dapat membawa dampak positif, karena dari 14 siswa sudah ada 12 siswa bisa menjelaskan dengan kalimat yang benar, sekitar 86% siswa memahami. Sehingga penulis berkesimpulan bahwa penggunaan picture and picture dapat dipakai sebagai alternatif dalam pembelajaran metamorphosis. (pb2/ton)

Guru SD Negeri 1 Palumbungan, Bobotsari, Purbalingga


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya