26 C
Semarang
Monday, 16 June 2025

Instagram sebagai Media Pembelajaran Daring PJOK Kekinian

Oleh : Shintia Zaputri, S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pembelajaran merupakan suatu aktivitas kegiatan belajar mengajar yang dilakukan oleh pendidik kepada peserta didik. Penjasorkes menurut Rusli Lutan (2002:1) adalah proses pendidikan melalui aktivitas jasmani untuk mencapai tujuan pendidikan.

Tujuan penjasorkes yang dimaksud adalah perkembangan kesehatan jasmani, perkembangan mental emosional, perkembangan neomuscular, perkembangan sosial dan perkembangan intelektual (Arma Abdoelah dan Agus Manaji: 1992:17).

Pembelajaran Penjasorkes dilakukan dengan menitikberatkan pada kegiatan praktik di lapangan. Namun karena pandemi Covid-19 maka pemerintah memutuskan untuk melakukan pembelajaran secara daring.

SMA Negeri 8 Purworejo merupakan salah satu sekolah yang menerapkan pembelajaran daring. Pembelajaran daring dilakukan untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada peserta didik agar mendapatkan pendidikan yang layak.

Banyak hal sudah dilakukan, salah satunya dengan mencoba berbagai macam media ajar yang digunakan dalam pembelajaran daring agar berjalan secara efektif.

Peserta didik pada era digital saat ini sangat senang bermain media sosial sebagai salah satu sarana untuk berkomunikasi dengan semua orang. Media sosial yang sangat digemari pada saat ini adalah media sosial Instagram.

Hampir semua pendidik dan peserta didik di SMA Negeri 8 Purworejo memiliki akun media sosial Intagram. Dari hal tersebut maka pendidik mencoba memanfaatkan Instagram sebagai media ajar dalam pembelajaran daring Penjasorkes pada materi kebugaran jasmani kelas XI.

Pembelajaran menggunakan media sosial Instagram dapat dilakukan melalui pembelajaran asinkronus dan sinkronus. Untuk pembelajaran asinkronus, pendidik dapat memposting sebuah materi dalam bentuk gambar atau video singkat di akun pribadi pendidik yang kemudian diberi caption sebagai keterangan materi yang akan diajarkan.

Dari postingan tersebut pendidik hanya perlu membagikan tautan ke grup kelas supaya peserta didik mudah mengakses. Setelah peserta didik mengakses maka peserta didik dapat melakukan tanya jawab melalui kolom chat pada postingan tersebut. Sedangkan pembelajaran sinkronus dapat dilakukan dengan cara melakukan live Instagram melalui akun pribadi pendidik.

Sebelum dilakukan pembelajaran melalui live Instagram sebelumnya pendidik membagikan undangan kepada peserta didik bahwa akan dilakukan pembelajaran secara tatap maya, kemudian peserta didik dapat mengakses sesuai jadwal yang akan di tentukan.

Saat pendidik melakukan pembelajaran melalui live Instagram maka peserta didik dapat menyimak pemaparan pendidik kemudian dapat mengajukan berbagai pertanyaan secara langsung melalui kolom chat yang kemudian akan dijawab langsung oleh pendidik.

Dari pembelajaran tersebut maka peserta didik mempraktikan aktivitas kebugaran jasmani di rumah secara mandiri kemudian didokumentasikan dalam bentuk video yang akan digunakan sebagai tugas mandiri.

Video yang sudah didokumentasikan kemudian diposting di beranda akun pribadi atau diposting melalui instastory dengan mengetag akun pribadi pendidik dan menuliskan sebuah caption motivasi berupa ajakan kepada seluruh pengikut untuk melakukan aktivitas kebugaran jasmani dalam kehidupan sehari-hari.

Pembelajaran daring menggunakan media sosial instagram sangat efektif untuk peserta didik tingkat sekolah menengah atas dan dapat memenuhi kebutuhan peserta didik pada era digital saat ini.

Pembelajaran tersebut dapat menciptakan peserta didik untuk siap menghadapi abad 21 dengan membekali peserta didik agar memiliki kemampuan 4C yaitu kreativitas (creativity), berfikir kritis (critical thingking), kolaborasi (colaboration) dan komunikasi (comunication). Melalui media pembelajaran instagram, selain tujuan pembelajaran dapat tercapai, juga tercipta pembelajaran yang menyenangkan. (p8/lis)

Guru Penjasorkes SMAN 8 Purworejo


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya