31 C
Semarang
Wednesday, 16 April 2025

Rumah Belajar Bikin Enjoy Guru dan Peserta Didik

Oleh: Rini Sulistyowati,S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, MASA darurat Covid-19 telah diberlakukan sejak tanggal 16 Maret 2020. Pemerintah memberlakukan beragam cara guna memutus rantai penyebaran virus Corona.

Salah satunya adalah menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mematuhi protokol Kesehatan. Kita mengenal istilah 3M ( Memakai masker, Menjaga Jarak, Mencuci tangan dengan sabun anti septik).

Muncul lagi istilah 5M (3M ditambah Menjauhi kerumunan, dan Mengurangi mobilitas). Bertambah lagi istilah 6M dengan Menjaga pola makan/ sistem imun.

Istilah terbaru adalah 3M dan 3T (Tracing, Testing, Treatment) yaitu pengujian, pelacakan, tindakan pengobatan/ perawatanpada orang yang terpapar virus Corona yang berasal dari China maupun jenis Delta dari India.

Di bidang Pendidikan, pemerintah melalui Kemendikbud memberlakukan PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) guna mengurangi aktivitas tatap muka secara langsung (luring), digantikan secara online (daring).

Banyak hambatan dalampelaksanaan PJJ. Salah satunya adalah keterbatasan sarana dan prasarana teknologi baik bagi guru, peserta didik, serta keterbatasan ekonomi, akses internet/sinyal, ke-gaptek-an tenaga pendidik/ peserta didik, maupun kurangnya dukungan dari pihak wali murid, dll.

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah memberi fasilitas kuota internet gratis bagi guru, dosen, pelajar dan mahasiswa melalui akun dapodik.

Meningkatkan upaya pelayanan guna mencerdaskan kehidupan bangsa salah satunya dengan menggalakkan pelatihan-pelatihan bagi guru secara daring melalui akun SIMPKB https://gtk.belajar.kemendikbud.go.id , zoom meeting, WA grup edukasi MGMP/KKG, Telegram grup, portal media social seperti facebook kemendikbud, google adsenselayananinformasi dan pengaduan tweet (twitter kemendikbud_RI #MerdekaBelajar), dll.

Pemerintah memfasilitasi akun pembelajaran https://www.belajar.id atau https://belajar.kemendikbud.go.id yang disebut Portal Rumah Belajar.

Akun ini dapat digunakan oleh peserta didik, tenaga Pendidik untuk mengakses layanan/ aplikasi pembelajaran berbasis elektronik. Di dalamnya berisi tentang cara aktivasi, membuat kelas interaktif dengan siswa, berinteraksi dengan siswa, melakukan penilaian, dll.

Sebagai pendidik, khususnya di SMPN 1 Kendal kami memanfaatkan semua fasilitas yang bikin enjoy dalam PJJ selama BDR dimasa Pandemi seperti ini.

Aplikasi tersebut lebih memudahkan kami untuk memberikan materi pelajaran secara cerdas, dan akurat dengan keterbatasan waktu, biaya, dan akses interaksi yang terbatas seperti saat ini.

Pembelajaran secara daring, mau tidak mau kita harus berbenah diri, bahwa generasi 4.0 tidak hanya butuh guru yang mampu bercerita, jadi motivator yang handal, menguasai kelas, dan menguasai materi saja.

SMP Negeri I Kendal memanfaatkan link yang kami pergunakan untuk persiapan PJJ. Pada tingkat SMP semester I dapat dilihat pada http://ditsmp.kemendikbud.go.id/modul-pembelajaran-jarak-jauh-semester-gasal/ sedangkan pada semester II link-nya http://ditsmp.kemendikbud.go.id/modul-pembelajaran-jarak-jauh-semester-genap/ Khusus member edukasi IPS dapat mengunjungi www.edukasiips.com terdapat juga sumber dan media pembelajaran yang dikelola oleh mitra penyedia teknologi pembelajaran https://bersamahadapikorona.kemendikbud.go.id/category/aplikasi-pembelajaran/

SMP N 1 kendal juga pernah bekerja sama dengan pihak swasta salah satunya Ruang Guru. Beberapa provider seperti Axis, Telkomsel,XL juga pernah memberikan kartu perdana gratis 10-20 GB bagi guru dan peserta didik.

Dengan beragam fasilitas yang telah kita terima dari pemerintah, kiranya sebagai tenaga pendidik kita mampu menciptakan suasana pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan. Guru yang “rata-rata” bias bercerita. Guru yang “baik” bisa menjabarkan materi dengan baik. Guru yang “Superior” dapat mendemonstrasikan materi dengan baik, dan guru yang “Luar Biasa Hebat” dapat menginspirasi murid-muridnya sehingga mereka terus berkembang dengan sendirinya. (William Arthur Ward). Nah, sebagai guru kita memilih yang mana?. (ips2/zal)

Guru SMPN 1 Kendal


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya