RADARSEMARANG.COM, Pembelajaran tatap muka sampai saat ini menjadi harapan semua lapisan masyarakat baik orangtua, guru dan siswa yang merupakan pihak yang berhubungan langsung dengan proses pembelajaran. Namun harapan itu harus ditepis dengan adanya aturan protokol kesehatan demi menjaga keselamatan dan kesehatan bersama.
Sebagai obat pelepas kangen antara siswa dan guru dalam pembelajaran tatap muka, guru dan siswa saat ini terbantu dengan adanya salah satu aplikasi pembelajaran melalui pembelajaran virtual. Di antaranya google meet yang merupakan salah satu aplikasi pertemuan secara online untuk pembelajaran jarak jauh. Aplikasi ini juga dipakai di sekolah penulis, SMP Negeri 2 Pringapus, Kabupaten Semarang.
Salah satu apliksi yang dapat digunakan dalam pembelajaran jarak jauh/daring seperti saat ini guru dapat menggunakan salah aplikasi pembelajaran secara online baik secara tertulis maupun tatap muka secara virtual/video conference
Google Meet merupakan produk dari Google yang merupakan layanan komunikasi melalui video yang dikembangkan oleh Google. Aplikasi ini adalah salah satu dari 2 aplikasi yang merupakan versi baru dari versi terdahulunya yaitu Google Hangouts dan Google Chat.
Berikut ini fitur- fitur yang bisa Anda andalkan dari Google Meet. Layanan utama Google Meet adalah panggilan video. Melalui layanan inilah pembelajaran online bisa dilaksanakan google meet merupakan salah satu aplikasi untuk melakukan online video conference, sehingga google meet dapat digunakan dalam pembelajaran di masa pandemi seperti ini.
Kelebihan dari penggunaan google meet dalam pembelajaran secara online di antaranya : belajar dari mana pun dan kapan pun. Karena pembelajaran google meet ini terhubung dengan internet walaupun siswa dan guru di tempat yang berbeda dan jarak yang jauh tetap bisa melaksanakan pembelajaran secara virtual. Siswa tetap dapat mengikuti pembelajaran di manapun tanpa batas jarak dan waktu.
Materi tersimpan dalam akun google drive, demi membantu para murid dalam mempelajari materi, video pembelajaran online dapat direkam dan langsung tersimpan pada akun Google Drive. Sehingga guru dengan mudah bisa membagikannya dengan mudah kepada siswa.
Adanya fitur yang mendukung pembelajaran interaktif. Salah satu kekhawatiran dalam aktivitas belajar dan mengajar online adalah murid jadi pasif sehingga partisipasinya pun cenderung minim. Sehingga pembelajaran online jadi lebih menantang daripada kelas tatap muka. Untungnya, berbagai kelebihan Google Meet dapat membantu guru melangsungkan sesi pembelajaran yang efektif melalui fitur-fitur pendukungnya.
Salah satunya adalah fitur hand raising yang memungkinkan siswa “mengangkat tangan” secara virtual apabila mereka ingin bertanya atau menyampaikan sesuatu. Tidak ketinggalan fitur papan tulis digital yang dapat digunakan jika siswa ingin menuliskan atau menjelaskan hal tertentu. Dengan harapan diskusi kelas pun jadi lebih efektif, siswa bisa lebih aktif dalam diskusi dan pembelajaran dengan google meet.
Dengan diskusi melalui google meet siswa juga dapat berinteraksi dengan siswa siswi yang lainnya dalam pembelajaran, untuk membantu murid agar lebih fokus mengikuti sesi kelas online, fitur background dapat diatur menjadi blur atau diganti sesuai preferensi masing-masing.
Selain itu, kualitas video juga bisa dimaksimalkan dengan mengaturnya dalam mode low light. Kendala yang terjadi dalam pembelajaran virtual di antaranya kendala sinyal yang ada di lingkungan tinggal siswa. Sehingga siswa dapat mengikuti pembelajaran dari materi yang di-share dari drive guru. Dengan demikian harapannya tidak ada lagi siswa yang mengalami kendala dalam pembelajaran ataupun ketinggalan materi pembelajaran. Dengan pembelajran melalui google meet diharapkan siswa meningkatkan semangat pembelajarannya dalam masa pandemi ini. (ss2/lis)
Guru BK-TIK SMPN 2 Pringapus, Kabupaten Semarang
