28 C
Semarang
Monday, 16 June 2025

Google Meet Efektif Tingkatkan Kemampuan Menyimak Bahasa Inggris

Oleh: Yeti Nurfarida Halim, S.Pd.

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, DI masa pandemi Covid 19 sistem pendidikan di Indonesia khususnya mengalami perubahan yang sangat cepat. Perubahan muatan kurikulum yang mau tidak mau mengalami penyederhanaan dan alokasi waktu penyelesaian muatan kurikulum yang lebih dipersingkat membuat semua guru harus lebih aktif mencari strategi pembelajaran yang sederhana namun aplikatif. Sebagian besar wilayah di Indonesia menggunakan moda daring dalam melaksanakan pembelajaran. Oleh karena itu guru dan siswa harus lebih memahami Informasi Teknologi Komunikasi dalam pelaksanaan pembelajaran. Dengan informasi teknologi komunikasi ini siswa akan mendapatkan sumber ilmu yang tidak terbatas sehingga tantangan guru adalah harus bisa menjadi fasilitator yang memadai bagi siswa. Guru saat ini tidak lagi sebagai pusat sumber belajar dan penyampai informasi utama, tetapi lebih dari itu yakni mampu berperan sebagai fasilitator, pendamping, pembimbing, dan sekaligus sebagai patner dalam mengembangkan skill dan pengetahuan (Suartama,2014).

Pembelajaran di SMP Negeri 2 Bawen dilaksanakan dengan sangat dinamis disesuaikan pada kebijakan pemerintah daerah setempat terkait zona penyebaran Covid-19. Semua guru memanfaatkan aplikasi video konferensi sebagai sarana interaksi guru dengan para siswa. Interaksi antara siswa dan guru sangat diperlukan guna kelancaran proses pembelajaran. Interaksi dalam pembelajaran terdiri dari interaksi antara pembelajar (siswa) dengan pengajar dan atau fasilitator (pengajar), dengan sesama pembelajar (siswa) lainnya, dan dengan materi pembelajarannya itu sendiri (Belawati, 2019).

Dalam menyajikan materi pembelajaran bahasa Inggris khususnya kelas IX tahun pelajaran 2020/2021, saya memanfaatkan aplikasi video konferensi Google Meet karena mudah dalam penggunaanya. Langkah awal setelah membuat link undangan bergabung di google meet saya memanfaatkan aplikasi whatssapp untuk mengirimkan link google meet. Melalui link tersebut para siswa langsung bisa mengakses google meet dengan klik link tersebut kemudian moderator atau guru memberikan akses permintaan bergabung setelah para siswa masuk link tersebut.

Pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris di SMP Negeri 2 Bawen didasarkan pada kurikulum penyederhanaan Covid-19 MGMP Bahasa Inggris Kabupaten Semarang KD 4.4 Teks Information Report. Kegiatan awal dimulai dengan apersepsi dengan tegur sapa kepada siswa melalui video, menanyakan kondisi dan mengecek kehadiran siswa, memberi stimulus tentang pentingnya materi yang akan dipelajari dan mengingat sejenak materi yang telah berlalu. Kegiatan kedua saya menyampaikan materi dengan menampilkan video dari youtube teks report “ The Giant Pandas” dengan durasi waktu sekitar 4.28 menit. Setelah selesai menayangkan video tersebut para siswa diberi pertanyaan singkat tentang gambaran umum mengenai isi video. Guru menayangkan sekali lagi video yang sama supaya para siswa lebih memahami isi tayangan video tersebut. Setelah itu para siswa diberikan pertanyaan yang lebih detail mengenai isi video tersebut dengan mengisi dan mengirim jawabanya pada link google form yang telah disiapkan guru. Pada kegiatan penutup siswa diajak untuk menyimpulkan berbagai informasi tentang berbagai jenis teks report dan ciri cirinya. Di akhir kegiatan para siswa saling memberikan pendapatnya secara langsung tentang teks report.

Secara garis besar pembelajaran dengan menggunakan google meet dapat menambah antusiasme para siswa dalam mengikuti kelas daring. Meningkatnya kemampuan menyimak siswa juga bisa dilihat dari hasil respon google form yang skor rata-ratanya melebihi nilai 70. Harapan ke depan kemampuan menyimak para siswa SMP N 2 Bawen melalui video konferensi akan lebih meningkat. (*/zal)

Guru SMPN 2 Bawen, Kabupaten Semarang


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya