29 C
Semarang
Friday, 18 April 2025

Menariknya Belajar Membuat Alat Peraga Tata Surya Sederhana

Oleh: Tri Agus Subagyo, S.Pd.SD

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Pemanfaatan barang bekas dan peralatan sederhana sebagai media bukanlah hal yang baru dalam dunia pendidikan. Sebelum media modern hadir, para guru telah menggunakan berbagai media dan alat peraga buatannya sendiri untuk menjelaskan materi pelajarannya. Para guru terdahulu mungkin lebih banyak memiliki kreativitas karena dipaksa oleh keadaan yang masih serba terbatas. Mereka harus bekerja keras agar siswanya bisa belajar dan menyerap materi pelajaran semaksimal mungkin.

Peserta didik kelas 6 SDN 01 Purworejo Kecamatan Sragi selama pembelajaran Tematik tepatnya mata pelajaran IPA materi tata surya kurang minat belajar. Dari pengamatan pada saat kegiatan belajar terlihat bahwa siswa diminta oleh guru untuk duduk diam di tempatnya masing-masing. Pada awal kegiatan belajar, cara tersebut dapat berhasil membuat siswa tenang tetapi beberapa menit kemudian terlihat banyak siswa yang berisik dengan teman-temannya sampai terjadi keributan, tentu saja kegiatan belajar yang diharapkan baik ini justru tidak berhasil dengan optimal.

Melihat hal ini penulis berpikir bagaimana cara supaya siswa bersemangat lagi untuk belajar. Yaitu dengan media pembelajaran, walaupun media itu sangat sederhana dan dalam pembuatan dibantu anak-anak. Sehingga secara langsung siswa belajar materi dan terjun membuat alat peraga. Yaitu dari bahan bekas guna untuk memanfaatkan bahan – bahan bekas yang ada disekeliling kita.

Langkah-langkah membuat alat peraganya antara lain: membuat bola-bola planet dari kertas. Caranya bisa dengan kita membuat kertas bekas jadi bubur terus kemudian dibentuk bulat atau kita bisa dengan menyiapkan air di dalam wadah. Lalu kita meremas kertas bekas membentuk bulatan dan dengan berulang ulang mencelupkan kertas bekas itu ke dalam wadah berisi air dengan tujuan agar kertas bekas bisa dengan mudah kita bentuk bulat menyerupai planet. Setelah semua planet siap maka kita harus mengeringkan terlebih dahulu bola-bola planet itu di bawah panas matahari sampai benar-benar kering. Sembari menunggu bola-bola planet kering kita harus menyiapkan cat warna untuk mengecat bola-bola planet itu, agar menyerupai bentuk planet yang sebenarnya. Dan setelah bola-bola planet kering dengan sempurna kita lanjut mengecatnya, bisa dengan cat air atau dengan pewarna makanan. Penggunaan cat air karena lebih mudah dalam pengaplikasiannya dan lebih banyak pilihan warnanya sehingga bola-bola planetnya hampir mirip dengan asli. Setelah semua sudah tercat kita kembali mengeringkan semua bola-bola planet, sampai kering. Kemudian membuat alas untuk menyusun bola-bola planet itu dengan kardus yang dilapisi dengan kertas karton berwarna hitam. Lalu membuat garis pembatas menggunakan tip-x atau spidol putih. Setelah itu di setiap bagian planet kita beri lidi atau kayu kecil ukuran 3cm untuk penyangga planet kertas kita. Apabila semua sudah siap kita menempelkan planet kertas sesuai dengan urutan tata surya dengan menggunakan lem tembak agar kuat. Kemudian setelah semua terpasang memberi nama pada setiap planet agar siswa lebih mudah memahamai pembelajaran tata surya ini. Dan papan tata surya pun selesai dan siap digunakan untuk pembelajaran di dalam kelas.

Dengan menggunakan alat sederhana sistem tata surya, siswa dapat mengetahui urutan planet-planet. Siswa memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai ukuran-ukuran planet dalam tata surya, sebab alat peraga sederhana ini dibuat dengan penuh perbandingan berdasarkan ukuran pelanet sesungguhnya. (pg1/ton)

Guru Kelas VI SDN 01 Purworejo Kec. Sragi Kab. Pekalongan.


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya