31.5 C
Semarang
Monday, 23 June 2025

Belajar Nama-Nama Akun/Perkiraan melalui Silsilah Keluarga Lebih Mudah

Oleh : Drs. Mohamat Sofyanto

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Materi akuntansi di Sekolah Menengah Atas, khususnya SMA Negeri 1 Kradenan, adalah materi pada kelas XII semester satu dan dua, untuk bab nama-nama akun sendiri pembahasannya ada pada semester satu. Istilah akun (account) atau perkiraan dalam akuntansi adalah formulir yang digunakan sebagai tempat mencatat transaksi keuangan yang sejenis yang dapat mengubah posisi harta, utang/kewajiban dan modal perusahaan.

Jika sebuah perusahaan semakin besar bidang usahanya maka akan semakin komplek juga transaksi yang terjadi. Untuk memudahkan proses pencatatan maka setiap transaksi harus dibukukan menurut jenisnya masing-masing. Contoh, setiap pengeluaran atau penerimaan uang dibukukan dalam suatu lembaran yang disebut akun kas.

Secara umum akun dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu : (1) Akun riil (tetap) adalah akun yang dilaporkan dalam neraca, saldo akun terbawa dari satu periode ke periode berikutnya. Akun riil terdiri dari harta, utang (kewajiban) dan modal. (2) Akun nominal (sementara) adalah akun yang disajikan dalam laporan laba rugi, akun nominal terdiri dari dua kelompok yaitu pendapatan dan beban.

Sedangkan penggolongan akun secara lebih rinci adalah sebagai berikut : (1) Harta (assets). Harta sendiri terdiri dari harta lancar, harta tetap, harta tak berwujud dan harta lainnya. (2) Utang/kewajiban. Utang/kewajiban terdiri dari utang lancar (jangka pendek) dan utang jangka panjang. (3) Modal/equility. Akun modal pada perusahaan perseorangan disertai nama pemilik, sedangkan pada persekutuan disertai dengan nama sekutu dan pada Perseroan Terbatas modalnya disebut dengan modal saham. (4) Pendapatan. Akun pendapatan terdiri dari pendapatan usaha dan pendapatan di luar usaha. (5) Beban. Beban dapat dibedakan atas beban usaha dan beban lain-lain.

Pada pembelajaran kali ini penulis mengajar di kelas XII MIPA.1 SMA Negeri 1 Kradenan. Sebelum anak-anak melaksanakan kegiatan tentang penggolongan akun, penulis memberikan penjelasan secara menyeluruh agar dalam pelaksanaan kegiatan nanti secara teori anak sudah memiliki bekal dan ilmu tentang penggolongan akun. Untuk pertemuan berikutnya penulis meminta pada semua anak sesampainya dirumah menanyakan kepada orang tua masing-masing tentang silsilah keluarga di mana silsilah tersebut akan digunakan dalam pembelajaran tentang nama-nama akun. Setelah anak-anak mengetahui silsilah keluarga masing-masing maka anak harus mengerti dan hafal silsilah tersebut. Dari silsilah yang mereka peroleh kemudian guru mengarahkan pada anak untuk mengganti nama-nama yang ada disilsilah tersebut menjadi nama-nama akun/perkiraan yang sudah pernah dijelaskan atau diberikan oleh guru pada saat pertemuan sebelumnya, dengan mengganti nama silsilah menjadi nama akun, yang akhirnya anak-anak akan lebih mudah memahami tentang nama-nama akun tersebut.

Pada pembelajaran akhir, masing-masing anak melaksanakan presentasi, yang sesuai dengan silsilah yang sudah ada pada masing-masing anak, dari hasil presentasi tersebut kemudian guru mengamati, kemudian membuat kesimpulan secara keseluruhan. Dari hasil pengamatan tersebut ternyata anak lebih mudah menghafal dan memahami nama-nama akun/perkiraan dengan menggunakan silsilah keluarga masing-masing, Dengan demikian pembelajaran ini dapat meningkatkan prestasi belajar siswa SMA N 1 Kradenan untuk mata pelajaran ekonomi. (ti2/ton)

Guru Ekonomi SMA Negeri 1 Kradenan.


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya