26 C
Semarang
Saturday, 19 April 2025

Meningkatkan Vocabulary Bahasa Inggris Siswa melalui Media Wordwalls

Oleh : Priyanti, S.Pd., M.Si

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Di era sekarang berkomunikasi dalam bahasa Inggris sangat penting untuk memperluas wawasan maupun karir. Karena bahasa Inggris adalah bahasa internasional dan bisa disebut sebagai bahasa universal. Berkomunikasi dalam bahasa Inggris, baik dalam bentuk lisan atau tulisan meliputi kemampuan mendengarkan (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), dan menulis (writing).

Di sebagian negara, bahasa Inggris menjadi bahasa kedua bagi masyarakatnya. Karena peran bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi internasional sangat penting untuk berbagai sektor.
Menumbuhkan kesadaran tentang hakikat bahasa dan pentingnya bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa asing untuk komunikasi menjadi alat utama belajar. Salah satu komponen pembelajaran bahasa adalah pemahaman vocabulary dari bahasa Inggris itu sendiri, di samping komponen-komponen lainnya. Ketika mempelajari bahasa asing, vocabulary dasar yang kita miliki dalam bahasa itu adalah salah satu micro skill yang terpenting untuk dikembangkan.

Tentunya, semua micro skills seperti grammar, vocabulary, pronounciation sangat penting. Tetapi semua akan terasa sulit jika berkomunikasi tanpa vocabulary daripada tanpa grammar. Vocabulary adalah himpunan kata yang dimiliki oleh seseorang atau merupakan bagian dari suatu bahasa tertentu.

Shanahan (2006) menyatakan tujuan belajar kosakata untuk membangun pengertian kata, dan tidak harus terkejut bahwa pendekatan yang bersifat pengajaran menuntut siswa untuk terhubung lebih dalam, untuk memikirkan arti kata-kata tersebut.

Cahyono and Widiati (2008) menyatakan penguasaan kosakata yang baik dapat mendukung penguasaan di tiap-tiap keterampilan bahasa, di antaranya receptive (mendengar dan membaca) dan productive (berbicara dan menulis).

Kosakata ideal yang harus dimiliki oleh pembelajar pemula adalah antara 2500 sampai 5.000 kata untuk menunjang pembelajaran bahasa (Graves, 1986). Guru
mencari media pembelajaran yang bervariasi agar siswa lebih tertarik dan bersemangat dalam belajar bahasa Inggris. Salah satunya menggunakan wordwalls. Penulis sering mendapati siswa kelas X SMK Negeri 1 Pati mengalami kesulitan dalam mencapai suatu kompetensi dasar. Karena penguasaan vocabulary bahasa Inggris siswa kurang memadai.

Mereka sering kesulitan memahami arti dari sebuah kata karena pemahaman vocabulary mereka relatif rendah. Melihat kendala itu, penulis mencari strategi agar pemahaman vocabulary siswa meningkat dengan harapan siswa tidak selalu bergantung pada kamus atau google translate.

Salah satu metode dan media pembelajaran yang penulis gunakan adalah wordwalls. Wordwalls adalah kumpulan kosakata yang terorganisasi secara sistematis yang ditampilkan dengan huruf besar dan ditempelkan pada dinding suatu kelas. Ada dua pendekatan utama dalam pembelajaran vocabulary yang populer yaitu pendekatan daftar kata dan pendekatan kontekstual. Pendekatan daftar kata yaitu memberikan daftar kata dan maknanya secara langsung pada siswa.

Penulis mempraktikkan pembelajaran vocabulary menggunakan pendekatan kontekstual yaitu menggunakan media wordwalls. Ada beberapa cara untuk membuat wordwalls yang efisien, praktis dan mudah untuk diingat. Buatlah kata-kata favorit dengan tema tertentu supaya mudah untuk diingat. Lalu buatlah menjadi bermanfaat yaitu dengan sering menggunakan kata-kata tersebut dalam berbagai kegiatan listening, speaking, reading maupun writing. Buatlah semudah mungkin untuk dilihat dengan menuliskannya dengan huruf yang besar dan ditempelkan pada sebuah dinding di kelas. Tahap berikutnya penulis dapat berkolaborasi dengan siswa dalam pembuatan wordwalls tersebut.

Siswa disuruh membuat sebuah vocabulary pada kertas karton yang berhubungan dengan tema pembelajaran tertentu. Setelah itu dikumpulkan dan diseleksi vocabulary mana yang paling sesuai dengan tema yang akan diajarkan. Semua hasil karya siswa ini dikumpulkan sebagai tugas dan diberi nilai. Dengan menggunakan worldwalls pembelajaran vocabulary di kelas X SMK Negeri 1 Pati berlangsung komunikatif. Siswa lebih mudah praktik berbicara bahasa Inggris dan pemahaman akan vocabulary bahasa Inggris semakin meningkat karena terus ada dalam memori mereka. (kb4/lis)

Guru Bahasa Inggris SMKN 1 Pati


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya