28 C
Semarang
Wednesday, 16 April 2025

Pembelajaran Menyajikan Teks Persuasi dengan Media Iklan dan Poster

Oleh : Atik Parwati, S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Menyajikan teks persuasi merupakan salah satu Kompetensi Dasar bahasa Indonesia kelas VIII semester 2 pada jenjang SMP. Menurut KBBI (2008 : 1422) teks adalah naskah yang berupa kata-kata asli dari pengarang. sedangkan persuasi adalah ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan dan prospek-prospek baik yang menyakinkan (KBBI, 2008 : 1062).

Jadi dapat disimpulkan bahwa teks persuasi adalah teks yang berisi ajakan atau bujukan kepada pembaca agar mengikuti apa yang ditulis oleh penulis dalam teks tersebut.

Kompetensi dasar menyajikan teks persuasi menuntut siswa untuk mampu menuangkan ide ataupun gagasan semenarik mungkin karena diharapkan melalui tulisannya pembaca merasa tertarik dan terbujuk sehingga mengikuti apa yang ditulisnya.

Untuk mempermudah siswa mencapai tujuan pembelajaran pada materi menyajikan teks persuasi maka kami selaku guru berupaya seoptimal mungkin menggunakan metode dan media pembelajaran yang menunjang tercapainya tujuan pembelajaran ini.

Salah satu media pembelajaran yang penulis terapkan untuk siswa SMP N 2 Ulujami adalah menggunakan media iklan dan poster. Karena siswa kelas VIII SMP N 2 Ulujami telah mendapatkan materi tentang iklan dan poster pada semester 1 sehingga mereka tidak asing lagi dengan hal ini. Di samping itu alasan lain penggunaan kedua media ini adalah media iklan merupakan media yang mengabungkan unsur audio (mendengar) dan audio visual (melihat). Sedangkan media poster merupakan media yang menyajikan kata-kata, kalimat, gambar yang berisi pesan kepada orang lain dengan tujuan menarik perhatian. Sehingga dengan penggunaan meda iklan dan poster diharapkan siswa dapat memperluas daya imajinasi dan daya pikir mereka sehingga kreativitas mereka akan bangkit dan berkembang ketika mendapatkan tugas untuk menyajikan teks persuasi.

Pada saat siswa mendapatkan tugas menyajikan teks persuasi baik secara tulis maupun lisan maka siswa dipersilakan untuk melihat tayangan iklan ataupun mengamati iklan dan poster di surat kabar sebelum mereka menuangkan ide ataupun gagasan pikiran siswa dalam bentuk teks tulis maupun lisan.

Tentu saja tayangan iklan dan poster harus sesuai dengan tujuan siswa ketika menyajikan teks persuasi. Diharapkan melalui pengamatan pada iklan dan poster membantu membuka cakrawala pikiran siswa sehingga mampu menyelesaikan tugas dengan mudah. Selanjutnya karena sistem pembelajaran BDR maka pengumpulan tugas siswa dalam bentuk teks, video atau voice note dapat dikirim melalui WAG.

Penggunaan media iklan dan poster ternyata sangat berpengaruh pada proses pembelajaran materi menyajikan teks persuasi. Hal itu dibuktikan dengan berkembangnya ide dan gagasan siswa serta lebih mudahnya siswa menuangkan ide tersebut dalam bentuk rangkaian kalimat menjadi sebuah teks persuasi. Di samping itu yang terpenting adalah siswa tidak mengalami kejenuhan karena mereka tidak terfokus berpikir sendiri tetapi ada sesuatu yang dapat mereka contoh dan ambil dari media iklan ataupun poster untuk membantu siswa merealisasikan buah pikiran dan ide gagasan mereka dalam bentuk teks persuasi.

Pengaruh yang baik bagi siswa dengan menggunakan media iklan dan poster dalam kompetensi menyajikan teks persuasi tentu saja berimbas pada hasil yang siswa raih. Sehingga tujuan pembelajaranpun dapat tercapai dengan maksimal. Jadi dapat disimpulkan bahwa pemggunaan media iklan dan poster dalam materi menyajikan teks persuasi dapat meningkatkan hasil belajar dan motivasi siswa dalam kegiatan pembelajaran. (pg1/lis)

Guru SMP Negeri 2 Ulujami


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya