RADARSEMARANG.COM, PANDEMI Covid-19 belum usai. Sejak Maret 2020, sekolah sudah libur belajar tatap muka hingga saat ini, akhir tahun 2020. Pembelajaran berlangsung secara online melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dengan daring maupun luring beserta variasinya yang menyenangkan peserta didik sehingga bersemangat untuk belajar.
Materi yang diberikan di kelas VII semester 1 pada KD energi dalam sistem kehidupan sub materi metabolism sel, antara lain materi tentang fotosintesis. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan pada tumbuhan hijau dengan bantuan cahaya matahari atau cahaya lain yang intensitasnya sesuai. Dimana salah satu hasilnya adalah oksigen. Dapat dituliskan reaksinya sebagai berikut :6 CO2 + 6 H2O –klorofil dan cahaya matahari– C6H12O6 + 6O2.
Dari reaksi tersebut terlihat adanya hasil berupa zat makanan (C6H12O6) dan oksigen (O2). Zat makanan akan disebarkan oleh daun ke seluruh bagian tumbuhan yang lain seperti akar, batang, dan seterusnya. Sedangkan oksigen selain untuk pernapasan tumbuhan, juga akan disebarkan ke alam yang selanjutnya dimanfaatkan oleh organisme di lingkungan.
Pembelajaran materi ini bisa ditambah dengan pemberian tugas menanam tumbuhan di rumah, selain pembelajaran melalui Google Classroom. Penulis menyediakan polybag dan bibit atau biji tumbuhan tertentu untuk diberikan kepada peserta didik. Mereka diberikan tugas untuk menanam, merawat, dan membuat laporan tentang pertumbuhan dan perkembangannya. Tugas tersebut dapat sebagai penilaian proses yang dilaporkan melalui Google Classroom dan atau Whatsapp. Bisa dibuat laporan harian atau mingguan dapat disesuaikan dengan kondisi kemampuan peserta didik.
Harapannya selama pembelajaran di rumah, peserta didik bisa ikut berperan dalam menambah suplai oksigen di lingkungan. Betapa tidak, bila satu peserta didik dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, maka tumbuhan hijau akan bertambah satu di lingkungan rumah mereka. InsyaAllah proses fotosintesis yang menghasilkan oksigen akan terjadi. Otomatis menambah suplai oksigen di alam untuk masa pandemi ini.
Suplai oksigen sangat diperlukan pada organ pernapasan sehingga bernapas lebih nyaman. Pada kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini, harus pandai menjaga kesehatan antara lain dengan menghirup udara yang segar. Udara yang segar bisa dapatkan di lingkungan yang sejuk, penuh dengan pepohonan atau tumbuhan hijau.
Tumbuhan yang ditanam oleh peserta didik bila berhasil, selain akan menghijaukan lingkungan akan menambah suplai oksigen di udara. Secara alami, akan terjadi siklus pembentukan oksigen di alam oleh tumbuhan. Hal ini bergantung pada jumlah dan kualitas tumbuhannya. Berharap alam akan selalu bersahabat dengan kita. Kalau kita mampu menjaga keseimbangannya, maka tugas manusialah sebagai kholifah di bumi untuk mengelola alam ini dengan bijaksana sehingga terhindar dari bencana. Karena sesungguhnya bencana berasal dari perbuatan tangan manusia. Diingatkan dalam Alquran bahwa Allah tidak menyukai orang yang berbuat kerusakan di muka bumi (Alquran : Surat Al-Qosos 77).
Mari menjaga alam agar tetap terjadi keseimbangan. Salah satunya dengan menjaga suplai oksigen di alam. Dalam hal ini, peserta didik dan pendidik bisa ikut andil menambah suplai oksigen melalui pembelajaran fotosintesis. Semoga lingkungan kita menjadi lingkungan yang sehat dengan upaya-upaya yang maksimal serta tidak lupa memohon kepada Allah SWT agar kondisi segera membaik dan bisa beraktivitas dengan baik pula. InsyaAllah. (ti1/ida)
Guru IPA SMP Muhammadiyah 1 Surakarta
