RADARSEMARANG.COM, PELAKU pendidikan akhirnya terbiasa dengan berbagai aplikasi untuk sarana pembelajaran jarak jauh (PJJ). Seperti Webex, Zoom, Google Meet, Google Classroom, rumah belajar, Ruang Guru, Kuiziz, dan Kahoot sebagai sarana evaluasi. Kendati begitu, hampir semua sepakat menggunakan whatsapp sebagai sarana penunjang PJJ. Bahkan, guru dapat merancangnya menjadi sarana evaluasi yang cepat dan murah serta realtime untuk penilaian pada akhir satu pokok bahasan. Termasuk di SMPN 17 Depok, Jawa Barat.
Mengingat batasan penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisa, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan (Trianto, Mendesain Model-model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Jakarta, Kencana, 2010:252-253).
Karena itu, penulis sebagai guru matematika, berupaya menerapkan pemanfaatan WhatsAuto. Yakni, sebuah aplikasi yang digunakan oleh hampir sebagian besar penduduk Indonesia yakni 171 juta Indonesia atau 64,6 persen adalah pengguna internet dan 83 persen dari 171 juta atau 141.930.000 orang menggunakan WhatsApp (Data Kominfo 2019).
Pemanfaatan maksudnya aktivitas menggunakan proses, alat, benda ataupun sumber lain untuk kepentingan tertentu. Apabila dikhususkan mengenai pemanfaatan media itu sendiri adalah kegunaan yang sistematis dari sumber (Yaparianus, Pemanfaatan Media Sosial, 2015:11).
Meskipun banyak sekali aplikasi Learning Management System (LMS) untuk pembelajaran online (daring) PJJ/BDR, pada umumnya LMS sudah dilengkapi dengan fasilitas yang cukup memadahi dalam melakukan proses pembelajaran. Mulai dari daftar hadir siswa, perangkat materi pembelajaran, penugasan, bahkan hingga evaluasi pembelajaran. Namun penulis memilih whatsapp untuk PJJ, karena pengoperasiannya mudah. Whatsapp juga bisa dimanfaatkan untuk mengadakan ujian online secara otomatis. Di akhir ujian bisa ditunjukkan skor atau nilai ujian yang dicapai.
Keunggulan ujian online dengan aplikasi whatsapp auto respon adalah, mudah dalam pengoperasian. Kemudahan itu, antara lain 1) berjalan secara otomatis. 2) Dapat dijangkau oleh siswa yang berada di daerah pelosok. 3) Konsumsi kuota sedikit. 4) Skor atau nilai ujian dapat ditunjukkan langsung setelah ujian selesai. 5) Memperingan kerja guru dalam pemberian nilai.
Selain aplikasi whatsapp, beberapa aplikasi yang wajib di-install sebelum memulai membuat soal ujian online di whatsapp adalah, 1) Google Sheet. Aplikasi ini sama dengan Excel, hanya saja bisa beroperasi dalam jaringan internet. 2) WhatsAuto – Reply App. Aplikasi ini berguna untuk mensinkronkan data Excel yang berada di Google Sheet dengan WhatsApp. Jadi aplikasi inilah yang menjadi jembatan penghubung antara WhatsApp dengan Google Sheet.
Setelah Google Sheet dan WhatsAuoto ter-install, langkah selanjutnya menyiapkan soal. Langkahnya, buat soal dan jawaban di Google Sheet. Buat Kolom A untuk membuat soal dan Kolom B untuk membuat jawabannya. Pada Kolom A dapat dituliskan kode-kode pesan masuk. Sedangkan Kolom B adalah jawaban atau respon dari pesan yang masuk. Pada cara ini dapat diketikkan langsung di Google Sheet atau dapat copy paste dari Excel yang sebelumnya sudah dibuat.
Demikain gambaran tentang pemanfaatan WhatsAuto sebagai sarana penilaian harian pembelajaran yang mudah dan murah meriah, bisa dilakukan kapan saja dan hasil langsung diketahui hasilnya. (pai2/ida)
Guru Matematika SMPN 17 Depok, Jawa Barat