RADARSEMARANG.COM, SISTEM pembelajaran daring, diiringi banyak kendala bagi peserta didik dan guru. Terutama dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), banyak peserta didik yang kurang berminat karena menjawab dengan menulis sekaligus. Bahkan, persentase jumlah peserta didik yang menyelesaikan tugas dan menjawab soal yang diberikan guru dengan menulis, semakin menurun dengan berbagai alasan.
Kendati begitu, guru IPS harus mampu membuat perubahan dalam pembelajaran daring ini. Terutama cara menyampaikan tugas atau pemberian soal dengan memilih aplikasi yang simpel, tidak ribet, dan menarik bagi peserta didik ketika mendapat tugas dan soal dari guru. Terutama materi yang bersifat pengetahuan dan pemahaman. Aplikasi pembelajaran daring yang menarik diharapkan dapat mendorong dan memotivasi peserta didik untuk belajar lebih antusias serta mudah dalam memahami materi dan penyelesaian tugas dari guru yang berupa kuis.
Banyak inovasi yang digunakan dalam pembelajaran melalui daring, salah satunya yang penulis gunakan adalah Google Form. Seperti yang dirilis di situs https://idcloudhost.com. Google form atau yang disebut google formulir adalah alat yang berguna untuk membantu merencanakan acara mengirimkan survei memberikan siswa atau orang lain kuis atau mengumpulkan informasi yang mudah dengan cara yang efisien.
Pemanfaatkan google form dijelaskan Irham Zuhroy seperti yang dirilis di situs https://www.kompasiana.com/irhamzuhroy adalah efisiensi waktu atau memangkas waktu pengumpulan data atau soal dari peserta didik, efisiensi tenaga, efisiensi biaya atau mengurangi biaya karena penggunaan google form. Peserta didik tidak dipungut biaya, hanya butuh paket data/kuota internet/wifi, tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.
Aplikasi google form dapat diakses melalui whatsapp group (WAG) dan google classroom oleh peseta didik. Bahkan, dapat langsung membuka atau mengakses melalui link yang sudah dikirim oleh guru. Hal ini dialami peserta didik kelas 9 SMPN 14 Surakarta ketika pembelajaran daring di era new normal pademi Covid-19.
Berdasarkan pembelajaran daring yang dilakukan peserta didik kelas 9 SMPN 14 Surakarta dengan menggunakan google form melalui google classroom pada materi kondisi negara di dunia, peserta didik sangat antusias dan senang. Terbukti dalam waktu cepat, kurang dari satu jam dari durasi waktu dua jam, lebih dari 90 persen dari 203 peserta didik selesai mengerjakan kuis kesatu dan kedua.
Langkah awal pengunaan google form diawali guru membuat kuis dengan aplikasi google drive yang diunggah ke WAG atau google classroom. Pada pembelajaran IPS jadwal kuis peserta didik membuka link soal kuis melalui google classroom dan langsung mengerjakannya.
Untuk memudahkan peserta didik mempelajari, memahami, dan mengerjakan kuis kondisi negara di dunia maka pelaksanaan kuis dilaksanakan sebanyak dua kali dengan dua variasi soal. Pada kuis pertama peserta didik diberi kuis bentuk pilihan ganda dan partisipasi sebanyak 91 persen dengan nilai rata-rata 80. Sedangkan kuis kedua, dalam bentuk pilihan ganda dan pilihan jawaban benar atau salah mengalami peningkatan terbukti partisipasi peserta didik meningkat menjadi 93 persen dan nilai rata-rata juga meningkat menjadi 82.
Pembelajaran dengan google form ternyata dapat meningkatkan motivasi dan antusiasme peserta didik SMP terutama dalam mengerjakan kuis materi kondisi negara di dunia dibandingkan dengan soal IPS yang harus dijawab peserta didik dengan menulis. (ips2.1/ida)
Guru SMPN 14 Surakarta
