RADARSEMARANG.COM, SALAH satu bagian dari proses pembelajaran yang harus dipenuhi adalah penilaian. Penilaian dilakukan guna mengukur kemampuan siswa setelah mendapatkan materi dari guru. Penilaian yang dilakukan sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Penilaian meliputi penilaian pengetahuan dan keterampilan. Penilaian pengetahuan dapat dilakukan dengan banyak teknik meski dilaksanakan secara online. Salah satu kesulitan yang dihadapi adalah ketika melakukan penilaian keterampilan tanpa tatap muka secara langsung. Guru harus bisa memilih teknik penilaian yang sesuai dan mampu dilakukan siswa.
Materi pertama bagi kelas X pada mata pelajaran Geografi adalah tentang konsep dasar Geografi. Siswa dipahamkan pada pengertian, aspek, sampai dengan pendekatan ilmu Geografi. Materi–materi yang dibahas lebih bersifat konseptual. Sehingga cukup memberi tantangan ketika memberi pemahaman secara aplikatif kepada siswa. Pemilihan teknik penilaian pada materi ini juga berperan penting. Untuk dapat mengukur dengan benar tingkat pemahaman siswa, juga mampu dilakukan oleh semua siswa. Terlebih pada pemilihan teknik penilaian ketrampilan secara online. Sebab, tak dapat dipungkiri bahwa ketika guru mengajar siswa kelas X ini, pastinya guru belum pernah bertatap muka untuk kegiatan pembelajaran. Kondisi yang sama dialami penulis ketika mengajar di kelas X SMA Negeri 1 Subah. Yang tentunya, belum mengenal siswa secara fisik. Salah satu sub materi yang ada di dalamnya adalah tentang objek material geografi. Bagian materi ini dapat digunakan untuk penilaian keterampilan.
Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan mudah dan menarik meski secara online. Penugasan pembuatan video dengan vlogging merupakan salah satu alternatif yang dapat dipilih untuk penilaian keterampilan pada materi objek material geografi. Vlogging atau biasa diistilahkan dengan nge-vlog menjadi hal yang menarik bagi generasi kekinian tak terkecuali para siswa. Bahkan bisa dikatakan Vlog sudah menjadi makanan mereka setiap hari. Baik hanya menikmati video vlogging melalui salah satu alamat web maupun mereka membuat sendiri. Jadi, jika siswa diajak untuk membuat video dengan vlogging pasti menjadi lebih asik dan merangsang mereka mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Vlogging bisa dilakukan dengan kamera yang sederhana. Siswa dapat menggunakan gawai mereka, yang setiap hari mereka pegang.
Pemberian tugas vlogging pada materi objek material geografi dilakukan dengan menginstruksikan siswa untuk nge-vlog dengan memperkenalkan contoh-contoh objek material yang ada disekitar mereka secara langsung. Setelah itu, video yang mereka hasilkan diminta untuk diupload pada salah satu web video. Salah satu alamat web yang dapat digunakan adalah channel YouTube. Siswa Pasti akan sangat tertarik dan antusias mengupload hasil vloggingnya.
Tagihan guru adalah berupa tautan video yang telah diunggah oleh siswa. Guru dapat menilai hasil kerja siswa dari beberapa aspek. Antara lain kesesuaian isi video yang dijelaskan dengan materi dan kreativitas siswa, atau aspek yang lainnya. Penilaian keterampilan melalui penugasan diharapkan dapat merangsang siswa tetap senang untuk belajar meski tanpa bertatap muka secara langsung. Karena bagaimana pun, sebagai guru harus tetap beradaptasi dengan berbagai kondisi terutama saat pandemic untuk tetap menciptakan pembelajaran mudah, menarik, dan tentu menyenangkan bagi siswa maupun guru itu sendiri. (ips1/ida)
SMA Negeri 1 Subah, Kabupaten Batang