32.4 C
Semarang
Saturday, 21 June 2025

Implementasi Materi Peluang Usaha di Masa Pandemi

Artikel Lain

RADARSEMRANG.ID, PANDEMI virus corona atau Covid-19 ternyata mampu mengubah sebagian besar tatanan kehidupan masyarakat yang mengalami banyak sekali transformasi, baik dalam bidang kesehatan, bidang sosial dan juga bidang ekonomi. Guna menekan penyebaran virus corona pemerintah membuat kebijakan salah satunya adalah fisical distanting. Fisical Distanting diartikan sebagai menjaga jarak secara fisik dengan orang lain. Kebijakan ini membuat kegiatan masyarakan dibatasi ruang geraknya.

Dibidang Pendidikan pemerintah menerapkan Kebijakan PJJ( Pembelajaran Jarak Jauh), Kebijakan bidang Industri yang menerapkan karyawan WFH (Work From Home) mengakibatkan 60% industri di Indonesia lumpuh, hal ini membawa dampak yang sangat luar biasa, khususnya kehidupan secara ekonomi jelas mengalami perubahan yang drastis. Banyak orang kehilangan pendapatan karena berbagai sebab, misalnya terkena PHK akibat sepinya pasaran. Keadaan seperti ini memaksa masyarakan untuk memutar otak mencari alternatif peluang usaha yang dapat diandalkan untuk dapat menghasilkan pendapatan atau sekedar menyambung hidup.
Secara kasat mata kita dapat melihat banyak masyarakat justru berlomba-lomba membuka usaha baru, dan jenis usaha yang paling banyak diminati adalah dibidang boga atau kuliner. Usaha ini dipilih karena dianggap paling mudah baik untuk produksi mapun pemasarannya. Tidak ketinggalan juga para siswa SMK Negeri 1 Sayung Demak Kompetensi Tata Boga yang telah mendapatkan bekal mata Pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan melirik peluang usaha tersebut. Banyak diantara mereka yang menjadikan kesempatan dimasa pandemik ini sebagai peluang mereka untuk belajar berwirausaha. Terlebih dimasa sekarang ini kebijakan pemerintah yang menerapkan program PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) mereka harus belajar di rumah, sehingga waktu yang masih tersisa banyak mereka manfaatkan untuk berkreatifitas atau berwirausaha.

Secara edukasi di jenjang pendidikan SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) Kurikulum 2013, Peluang usaha adalah salah satu materi pada Kompetensi Tata Boga yang diajarkan pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK) yang didalamnya mengajarkan secara teoritis tentang arti, tujuan, sifat, ciri-ciri serta berbagai contohnya dan secara praktis mengajarkan bagaimana cara membuat suatu usaha. Meskipun materi ini mereka dapatkan sebelum ada virus corona tetapi rupanya tidak sedikit siswa mampu menyerapnya dan mereka implementasikan dalam keseharian mereka. Diantara mereka ada yang membuat usaha makanan ringan seperti macam-macam gorengan, macam macam camilan keripik, burger, ayam geperk, nasi kucing, aneka minuman dan sebagainya. Untuk pemasaran mereka lebih banyak secara online meskipun ada pula yang ofline. Diantara para siswa meminta pada guru untuk membimbing dan memotivasi dalam perjalanan mereka berkreatifitas melalui fasilitas daring. Meskipun usaha mereka bukan termasuk usaha yang cukup besar namun demikian kondisi seperti ini sudah menunjukkan sikap wirausaha yang baik dan mampu membaca peluang yang ada.

Pengetahuan dan ketrampilan yang telah didapatkan siswa selama pembelajaran mata Pelajaran Produk Kreatif dan kewirausahaan telah membuat para siswa khususnya Kelas XII Kompetensi Tata Boga SMKN 1 Sayung mampu mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dorongan rasa kewirausahaan, rasa ingin tahu dan ekonomi menjadikan mereka lebih kreatif dan aktif dalam menemukan peluang usaha. Hal ini juga didukung komunikasi dengan sesama siswa dan guru yang dibangun dengan baik. Harapannya adalah sikap wirausaha ini akan dipupuk terus meskipun suatu saat nanti masa pandemic telah berakhir. (on2/zal)

Guru Tata Boga SMKN 1 Sayung


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya