RADARSEMARANG.COM, BERBAGAI model pembelajaran di kelas tentu sudah banyak dikenal khususnya bagi seorang guru. Model-model pembelajaran yang telah ada saat ini sudah banyak berkembang sesuai dengan perubahan kondisi. Kondisi yang dimaksud adalah kondisi kelas, kondisi masyarakat/lingkungan, kondisi peserta didik beserta latar belakangnya, kondisi sekolah atau tempat pembelajaran, serta kondisi guru pada khususnya. Dalam hal ini yang menjadi fokus kajian adalah bahasan mengenai metode yang berkaitan erat dengan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran.
Kondisi pembelajaran yang normal adalah apabila terjadi hubungan interaksi langsung antara guru dan siswa dalam sebuah ruang atau tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran. Namun demikian sejak diterapkanya protokol kesehatan menyebabkan terjadinya proses interaksi yang berbeda. Dengan pandemic covid 19 maka terjadilah perubahan dalam proses pembelajaran. Demikian pula pembelajaran IPS di MTsN 2 Pati.
Berbagai aplikasi sudah dapat digunakan seperti Zoom, Webex, Geogle Meeting, Microsoft Teams, dan sebagainya. Namun demikian mengingat berbagai kendala yang ada baik dari siswa, sarana serta keterampilan guru, maka pihak MTsN 2 Pati memberikan anjuran untuk menggunakan aplikasi WAG (WhatsApp Group). Meskipun masih terdapat kendala seperti kondisi siswa yang tidak semua memiliki handphone android, kemampuan konsumsi kuota/jaringan yang terbatas bahkan masih banyak siswa yang belum mahir dalam penggunaan aplikasi tersebut.
Penggunaan WAG sebenarnya memiliki beberapa keuntungan, antara lain mudah penggunannya melalui handphone, mudah dalam aksesnya, mudah dalam penggunaan bentuk suara, gambar, teks dan sebagainya. Disamping sederhana dengan banyak fungsi, tentu saja WAG ini sangat populer saat ini. Untuk itu ada beberapa hal yang harus di persiapkan. Langkah pertama adalah persiapan guru. Persiapan guru meliputi: Membuat grup WA Kelas yang beranggotakan seluruh siswa, wali kelas serta guru mata pelajaran. Persiapan penggunaan WAG melalui Komputer untuk lebih memudahkan dalam kelancaran pelaksanaan proses pembelajaran. Persiapan guru mata pelajaran untuk membuat rancangan materi pembelajaran yang dapat berupa word, excel, slide, artikel, video, power point atau bentuk lain yang mudah diakses siswa. Persiapan wali kelas untuk menentukan tata tertib serta daftar hadir dalam grup. Sebagai admin grup wali kelas hendaknya mampu memastikan tentang kelancaran jaringan internet pada saat proses daring. Persiapan perencanaan kegiatan pembelajaran. Kondisi dari siswa yang harus dipersiapkan antara lain: Mentaati seluruh Tata tertib yang telah dispakati. Memastikan sarana seperti handphone ataukomputer dalam keadaan baik dan tidak mengganggu. Memastikan paket data yang mencukupi selama proses Pembelajaran, serta bersedia mengerjakan tugas serta seluruh tagihan dari setiap guru mata pelajaran.
Langkah selanjutnya adalah pada saat proses pembelajaran. Hal-hal yang dilaksanakan yaitu: Guru membuka pelajaran di kelas grup dengan berdoa serta mengingatkan kembali tentang tata tertib. Mengecek daftar kehadiran siswa baik menggunakan suara maupun teks pada chat untuk diisi setiap siswa dengan menyalinnya. Menyampaikan tentang segala peralatan serta alat bantu lainnya selama kegiatan berlangsung. menyampaikan materi pelajaran dalam bentuk teks, gambar, video, power point, artikel, link, dan sebagainya. Memberikan batasan waktu selama kegiatan berlangsung. Memberikan kesempatan siswa untuk bertanya dan jika terdapat siswa yang mengalami kendala dalam jaringan maka memberikan petunjuk bagaimana mengatasinya. Memberikan kesempatan siswa untuk menjawab pertanyaan agar pembelajaran lebih hidup. Memberikan beberapa alternatif jawaban penguatan dari diskusi yang sedang berlangsung. Guru menyampaikan beberapa pertanyaan kepada siswa lain. Memberikan waktu kepada beberapa siswa untuk mengungkapkan jawaban dari pertanyaan. Guru membuat kesimpulan dari berbagai jawaban atas pertanyaan yang ada. Guru memberikan tugas/tagihan sesuai materi pembelajaran, dan Guru menutup pembelajaran.
Siswa dapat diberikan beberapa tugas yang dapat berupa video, foto-foto, maupun potongan klip berita dari berbagai sumber agar lebih memberikan kesan yang mendalam kepada siswa. Dengan demikian meskipun pembelajaran hanya dilakukan melalui WAG saja namun tetap tidak mengurangi pendalaman siswa dalam mmberikan perhatiannya terhadap mata pelajaran IPS. (gm1/zal)
Guru IPS MTsN 2 Pati
