RADARSEMARANG.COM, Pendidikan karakter pada kegiatan ektrakurikuler Pramuka di sekolah sebagai implementasi pendidikan karakter di sekolah. Penulis sebagai pengampu mata pelajaran PPKn juga sebagai sebagai pembina di ekstrakurikuler Pramuka yang kegiatan ini dilaksanakan setiap hari jumat sore di SMP 3 Kendal. Ini ada kaitannya dengan pembelajaran PPKn. Kegiatan pendidikan karakter untuk membentuk karakter diri individu secara terus menerus dan melatih kemampuan diri untuk menuju kearah hidup yang lebih baik.
Pada dasarnya tujuan utama dari pendidikan karakter adalah untuk membangun bangsa yang tangguh supaya peserta didik berakhlak mulia, bermoral, punya toleransi dan gotong royong untuk mencapai itu semua maka di dalam diri peserta didik harus ditanamkan nilai-nilai pembentukan karakter yang bersumber dari nilai-nilai agama, nilai-nilai Pancasila, dan budaya nilai-nilai pembentukan karakter. Misalnya kejujuran, kerja keras, kreatif, disiplin., mandiri, setia kawan, religius dan seterusnya.
Pendidikan karakter pada peserta didik tidak hanya dari guru saja, tetapi peran serta orang tua peserta didik juga sangat mendukung pentingnya pendidikan karakter. Apalagi sekarang proses dari globalisasi yang akan berdampak dari perubahan karakter pada peserta didik disini akan menimbulkan krisis moral yang berakibat pada perilaku yang negatif pada peserta didik di lingkungan masyarakat. Misalnya pergaulan bebas, penyalahgunaan obat-obat terlarang kekerasan terhadap anak, dll.
Penulis sebagai pengampu mata pelajaran PPKn dan pembina ekstrakurikuler Pramuka di SMP N 3 Kendal terus memberi motivasi dan semangat kepada peserta didik apalagi pada peserta didik kelas VII wajib ikut pramuka. Pada kegiatan ekstrakurikuler Pramuka ditanamkan nilai-nilai karakter supaya peserta didik di SMP N 3 Kendal bermoral sesuai dengan nilai-nilai luhur dalam Pancasila.
Dalam kegiatan belajar mengajar, penulis terus memberi semangat untuk ikut aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler Pramuka supaya peserta didik tidak terpengaruh dari hal-hal negatif yang dapat merugikan dirinya sendiri dan keluarga. Dengan aktif berkegiatan ekstrakurikuler Pramuka, peserta didik menjadi pribadi yang berkepribadian yang santun dan bermoral.
Di sini penulis juga akan memberi contoh salah satu kegiatan positif dari kegiatan ekstra Ppramuka dalam pembentukan karakter pada peserta didik dengan kegiatan persami. Contohnya kegiatan acara api unggun. Dalam kegiatan ini tidak hanya acara bakar-bakaran tapi sebuah simbol penerangan yang akan memberikan banyak penerangan dalam kegelapan.
Di acara ini disuguhkan beberapa atraksi dari anak-anak. Ini dijadikan wadah untuk menampung kreativitas, untuk melatih keberanian dari segala ketakutan yang ada dalam dirinya masing-masing juga tak ketinggalan di acara api unggun untuk mempererat tali rasa persaudaraan, memupuk jiwa gotong royong dan setia kawan juga memberikan suasana yang kegembiraan.
Penulis sebagai pengampu mata pelajaran PPKN dan pembina ekstrakurikuler Pramuka terus memberi motivasi dan bimbingan pada peserta didik untuk termotivasi dalam kegiatan yang positif sehingga peserta didik menjadi anak yang punya karakter dan pribadi yang lebih baik. (dar1/ton)
Guru SMP N 3 Kendal