RADARSEMARANG.COM, Sudah dua bulan ini, di masa waspada Covid, kegiatan belajar-mengajar di sekolah dipindahkan di rumah.Guru juga harus menjalani work from home. Sementara sekian persen agenda akademik tetap harus diselenggarakan. Memasuki materi ekologi, lingkungan dan perubahan lingkungan pada peserta didik kelas X MIPA SMA Negeri 15 Kota Semarang, pola-pola pembelajaran konvensional sudah benar-benar tidak dapat diselenggarakan.
KBM berjalan tanpa tatap muka dengan peserta didik, bahkan mungkin hingga beberapa bulan ke depan, sampai peserta didik melewati masa kenaikan kelas. Materi lingkungan dan perubahannya terdapat dalam kompetensi dasar 4.11 peserta didik mampu merumuskan gagasan pemecahan masalah perubahan lingkungan yang terjadi di lingkungan sekitar. Oleh penulis dipilihlah metode pembelajaran yang dapat peserta didik lakukan di rumah, dengan tanpa mengandalkan keberadaan komputer, HP, pulsa dan kuota. Mengingat sudah dua bulan yang lalu, metode berbasis daring ini telah dilakukan.
Metode tersebut adalah cornell notes, suatu teknik mencatat dengan menuliskan hal-hal yang dianggap penting dalam bentuk vertikal sesuai buku catatan yang dimiliki peserta didik. Metode ini penulis nilai cukup efektif dalam pencatatan secara klasikal, dapat dilakukan dengan cara membuat variasi di buku catatan.
Teknis pelaksanaannya, peserta didik membuat cornell notes yaitu, peserta didik membagi buku catatan menjadi tiga bagian kolom. Kolom bagian kiri tempat untuk menuliskan kata kunci atau gagasan utama, kolom bagian kanan tempat untuk menuliskan hasil pencatatan dengan memulainya dari record (hasil pencatatan), questions (pertanyaan yang dibuat peserta didik terhadap catatan yang dibuat), resite (menuliskan kembali dengan menggunakan kata-kata sendiri).
Refleks (refleksi materi yang telah dicatat), dan review (arti penting dari apa yang dicatat), dan kolom paling bawah berisi summary yang berarti ringkasan. (Wisudawati dan Sulistyowati, 2018:176).
Sebelum menugasi peserta didik dengan cornell notes materi lingkungan selama waspada Covid ini, penulis sedikit memberi contoh pada materi sebelumnya, yaitu ekologi. Setelah memahami, peserta didik ditugasi membuat cornell notes sendiri dengan materi perubahan lingkungan. Dalam mengisikan kolom kata kunci, record, question, resite, refleks dan summary, antarpeserta didik boleh menuliskan catatan yang berbeda. Hal ini disebabkan pada materi perubahan lingkungan terdapat berbagai hal penting yang beda. Di antaranya adalah isu penipisan lapisan ozon, pemanasan global yang semakin parah, pencemaran air, udara, tanah, suara hingga protokol lingkungan ditempat tinggal peserta didik selama masa waspada Covid ini diberlakukan.
Semua hal ini boleh dituliskan dalam catatan. Dari sini penulis dapat menilai adanya kemampuan kognitif hingga kretivitas peserta didik dalam menyikapi isu-isu lingkungan yang terkini terjadi sangat memprihatinkan. Setelah selesai, di akhir masa pendidikan kelas X ini, cornell notes dapat diminta penulis untuk dikumpulkan dan jadi bahan referensi untuk menyusun nilai untuk kenaikan kelas.
Dengan demikian metode cornell notes materi perubahan lingkungan, dinilai efektif dalam mengisi kegiatan peserta didik selama masa waspada covid yang rencananya tiga bulan ini diberlakukan. Penulis tidak semata-mata memiliki nilai dari peserta didik via daring saja tapi juga luring, dalam kegiatan pembelajaran.
Cornell notes merupakan kegiatan luring mandiri yang cukup optimal pula menjawab permasalahan dan keluhan klasik orang tua peserta didik tentang keberatannya, masalah komputer, HP, pulsa dan kuota yang harus disediakan untuk anak-anaknya, selama masa waspada covid. Peserta didik pun mampu menunjukkan kapasitas kompetensinya dengan baik secara kognitif, psikomotorik dan afektifnya. (gml2/lis)
Guru Biologi SMA Negeri 15 Semarang