RADARSEMARANG.COM, JEDDAH-Bagi Muroh Asmuroh, umur boleh lanjut, tapi semangat tetap membara. Nenek 85 tahun asal Majalengka ini bersikukuh tetap jalan kaki dari Paviliun B1 Bandara Internasional King Abdul Azis Jeddah, menuju bus yang siap mengantarkan jemaah haji menuju Makkatul Mukarromah.
Mbah Muroh saat ini masih memiliki 7 anak, dari 8 anak yang dia lahirkan. Namun keberangkatannya kali ini, tak ditemani keluarganya. Hal itu, tak membuatnya risau.
“Suami saya sudah meninggal lebih dulu. Sekarang saya berangkat haji sendirian,” katanya sambil berjalan menenteng tas dan menjinjing koper kecil.
Tubuhnya yang kecil termakan usia, tapi jalannya masih cukup gesit dibandingkan kakek nenek seumurannya yang lain. “Saya mau latihan jalan, latihan ibadah sai,” katanya sambil menolak kursi roda yang disodorkan petugas.
Bersyukur Mbah Muroh masih mau digandeng dan dibawakan kursi rodanya. Mbah Muroh pun bergabung dengan jemaah haji gelombang kedua dari embarkasi baru, yakni Embarkasi Kertajati Bandung atau kelompok terbang (kloter) KJT 10. Pada hari ke-16 kedatangan jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, Kamis (8/6/2023), Mbah Muroh bersama 367 jemaah haji lainnya naik Saudia Airlines. Tiba di Jeddah pukul 18.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Kloter KJT 10 ini menginap di Hotel Tulib Al Aziziyah maktab 12 dk sektor 2.
Sementara itu, satu jemaah haji atas nama Maksum terpaksa dirujuk ke klinik kesehatan bandara akibat kondisi kesehatannya. (ida)