RADARSEMARANG.COM, Jakarta – Efek gempa magnitudo 7,9, kini muncul pulau atau gunung baru di Desa Teineman, Kepulauan Tanimbar, Maluku. Kemunculan fenomena alam tersebut juga sempat membuat masyarakat sekitar takut dan panik.
Tapi, Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkapkan, apa yang terjadi di Teineman setelah gempa pada Selasa (10/1) dini hari lalu tersebut merupakan fenomena alam biasa.
Dikenal dengan istilah gunung lumpur (mud volcano) yang terkadang muncul di permukaan beberapa saat pasca terjadinya gempa kuat.
Menurut Daryono, secara fisis, tekanan di dalam lapisan kulit bumi terakumulasi ketika cairan dan gas bawah tanah tidak dapat keluar akibat terjebak dalam lapisan sedimen.
’’Material lunak itu terperangkap yang kemudian dapat menjadi overpressure jika ditekan oleh gaya tektonik atau karena adanya masukan guncangan gempa kuat sebagai input motion,” katanya.
Terpisah, dosen teknik geologi Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Salahuddin Husein mengungkapkan, dalam kerak bumi bagian teratas, ada tumpukan sedimen atau hasil dari erosi darat.
Hasil erosi darat itu kemudian dibawa oleh proses erosi, diletakkan atau disedimentasikan di laut sekitar pulau-pulau. Biasanya yang masuk ke laut itu berukuran halus atau lempung yang jarang sekali bisa menjadi batu dengan cepat. (gih/wan/c7/ttg)