RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Pemerintah Kabupaten Wonosobo gelar pasar murah di beberapa desa. Hal ini dilakukan untuk menekan inflasi harga kebutuhan pokok yang terus melambung.
“Karena adanya pertumbuhan inflasi serta kenaikan harga-harga barang kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri, pasar murah ini dilakukan untuk menjaga stabilisasi harga bahan pokok masyarakat dan meningkatkan daya beli masyarakat,” ujarnya dalam arahannya saat membuka Pasar Murah 2023 di Kecamatan Sukoharjo Selasa (11/4).
Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop UKM) Wonosobo Bagyo Sarastono menambahkan, pasar murah adalah sebagai upaya mengurangi laju inflasi. Dengan adanya pasar murah maka kebutuhan pokok tidak terlalu dirisaukan oleh masyatakat.
“Kegiatan fasilitasi pasar murah diawali dari Kecamatan Sukoharjo, selanjutnya di Kecamatan Wonosobo, Selomerto, Kertek dan Kalikajar,” jelas Bagyo.
Di Kecamatan Sukoharjo, disiapkan 1.156 paket sembako murah. Setiap paketnya dijual Rp 10.000, yang terdiri dari 5kg beras, 2 kg gula pasir dan 2 liter minyak goreng kemasan sederhana. (git/ton)