RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi di seluruh wilayah Kabupaten Wonosobo pada Minggu (27/11) lalu. Akibatnya, puluhan titik tanah longsor terjadi dan merusak sejumlah rumah dan menutup akses jalan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo Bambang Triyono menyampaikan, setidaknya tanah longsor terjadi di 5 kecamatan setelah hujan mengguyur seluruh wilayah Wonosobo. Kelima kecamatan tersebut yaitu Watumalang, Kalibawang, Kalikajar, Kaliwiro dan Mojotengah.
“Dari 5 kecamatan, tanah longsor terbanyak terjadi di wilayah Kecamatan Watumalang, yaitu tercatat ada 16 titik,” katanya saat dikonfirmasi.
Keenambelas titik longsor tersebut, yaitu di Desa Krinjing ada sebuah tebing longsor menutup jalan kabupaten, di Dusun Pagersari Desa Mutisari juga terdapat tanah longsor yang menutup jalan kabupaten. Kemudian longsor di Dusun Keseneng Desa Binangun merusak 1 rumah.
“Selanjutnya tanah longsor menutup jalan Tripis menuju Watumalang, Jalan Bakalan menuju Sumber, Jalan Gentan menuju Wonokampir, jalan Klepu menuju Binangun, jalan Banyukembar menuju Jlubang serta jalan antar Dusun Bedali Desa Kuripan,” jelasnya.
Lebih lanjut, di Dusun Sayangan Desa Wonoroto dan Dusun Dendungan Desa Mutisari ada 2 halaman rumah milik warga setempat yang longsor. Di Dusun Lengkong Desa Binangun ada 2 titik tanah longsor.
“Di Dusun Temanggung Desa Kuripan longsor terjadi di belakang rumah warga. Di Dusun Gentan Desa Wonokampir longsor merusak 1 rumah. Di Dusun Klepu, Desa Binangun longsor merusak bahu jalan. Yang terakhir di Desa Wonosroyo longsor mengenai satu rumah,” bebernya.
Menurutnya, di Kecamatan Kalibawang tanah longsor terjadi di Dusun Temiling, Desa Tempurejo yang menutup jalan antar dusun. Tanah longsor di Kecamatan Kalikajar terjadi di wilayah Desa Kedalon, akibatnya bahu jalan provinsi sempat tertutup. “Untuk tanah longsor di Kecamatan Kaliwiro terjadi di Desa Lamuk, akibatnya jalan di desa tersebut terputus terbawa longsor,” bebernya.
Kemudian di Kecamatan Mojotengah, tanah longsor terjadi di Dusun Melikan Desa Deroduwur yang menutup akses jalan desa tersebut. Sementara di Dusun Wonoyoso Desa Mojosari tanah longsor menimpa 1 rumah. Tanah longsor juga terjadi di Larangan dan menimpa satu rumah warga.
“Yang terahhir longsor di Desa Deroduwur menyebabkan satu rumah bagian dapur rusak tertimpa material. Dari puluhan kejadian tanah longsor tersebut, tidak ada korban jiwa maupun luka,” jelasnya. (git/ton)