RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Pondok Pesantren Salafiyah Al Husna, Desa Kuripan, Kecamatan Watumalang menggelar acara wisuda bagi 44 peserta pendidikan kesetaraan. Sebanyak 13 siswa lulus di kesetaraan SMP dan 33 siswa dinyatakan lulus setingkat SMA.
Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Al Husna Ahmad Mubarok dalam sambutannya mengatakan bahwa wisuda tahun ini merupakan wisuda angkatan ke empat. Tujuan pembukaan pembelajaran kesetaraan kejar paket B (Wustho) dan Paket C (Ulya) ini adalah untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan di Kabupaten Wonosobo. “Mengingat saat ini tingkat pendidikan di Kabupaten Wonosobo masih cukup rendah,” katanya Minggu (32/7).
Oleh karena itu, pendidikan kesetaraan ini akan memberikan kesempatan kepada masyarakat. Bagi anak yang usia sekolah tetapi tidak menempuh pendidikan formal maupun anak di luar usia sekolah.
Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Wonosobo Suwondo Yudhistiro mengingatkan agar para alumni program kesetaraan tidak perlu minder. Alumni kesetaraan harus punya rasa percaya diri yang tinggi dan siap bersaing dengan lulusan sekolah formal.
“Bisa kok lulusan kesetaran ini melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Atau akan bisa dijadikan sebagai persyaratan formal ke dunia kerja,” katanya. (git/ton)