RADARSEMARANG.COM, WONOSOBO – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Wonosobo akan membuka seluruh akses pariwisata selama musim libur Lebaran. Namun sayangnya penerapan protokol kesehatan masih banyak yang dikesampingkan.
“Sepanjang bulan Ramadhan, sebagian aktivitas pariwisata di beberapa objek di kabupaten Wonosobo memang terhenti, berdasarkan aturan penutupan objek wisata. Dan jika melihat data tahun-tahun sebelumnya, angka kunjungan biasanya sedikit memuncak pada libur Lebaran,” Kepala Bidang Promosi Pariwisata Disparbud Wonosobo Fatonah Jumat (29/4).
Mengantisipasi hal tersebut Disparbud memantau persiapan beberapa objek wisata.
Dari hasil pantauan yang dilakukan itu, pihaknya mengakui jika sudah terdapat banyak papan imbauan memakai masker. Hanya masih terdapat beberapa objek wisata belum menyediakan sarana cuci tangan dengan air mengalir dan sabun cuci tangan.
Di semua lokasi sudah menerapkan aplikasi Peduli Lindungi sehingga kapasitas maksimal dapat terpantau dan mengurangi risiko kerumunan. Tempat sampah di lokasi wisata Dieng sudah tersedia dan cukup memadahi. Pengelola sebagian objek wisata yang belum melengkapi sarana protokol kesehatan bagi wisatawan diimbau untuk dapat memenuhi kekurangan tersebut. (git/ton)
