RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menegaskan kawasan wisata Dieng tetap aman bagi wisatawan. Peristiwa kebocoran gas di lokasi sumur pengeboran Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Dieng I Sabtu (12/3) lalu sudah berhasil ditangani dengan baik.
Diakuinya, memang pada saat terjadi kebocoran sempat terjadi kepanikan masal yang membuat kunjungan wisatawan menurun. Namun lokasi kejadian jauh dari tempat wisata dan kebocoran gas sudah tertangani dengan baik. Kebocoran terjadi di sumur pad 28 PLTP Dieng I di Desa Karangtengah, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
Afif mempersilakan masyarakat untuk kembali berwisata ke Dieng karena sudah aman dan tidak ada masalah. “Masyarakat jangan terbawa berita hoaks, karena kemarin banyak berita hoaks terkait kebocoran gas Geo Dipa dan semuanya bisa tertangani dengan baik,” katanya Senin (14/3).
Sementara Wakil Bupati Wonosobo Muhammad Albar mengungkapkan, dari sembilan korban kebocoran gas di Dieng, hanya satu orang meninggal. “Dari delapan korban yang dirawat di RSUD Wonosobo, kini empat orang sudah menjalani rawat jalan dan empat orang lainnya masih dirawat di rumah sakit,” katanya.
Sementara Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah Sinoeng Nugroho Rachmad saat berkunjung ke Pasar Papringan Temanggung Minggu (13/3) lalu juga mengatakan bahwa kondisi wilayah Dieng sudah kondusif dan aman untuk dikunjungi.
Ia mengatakan, pihak BPBD dan Dinas Pariwisata dari Bojonegoro dan Wonosobo sudah mengambil langkah-langkah penanganan. “Dalam kurun waktu sementara ini memang terjadi penurunan wisatawan tapi memang insyaAllah ini sudah ditangani. Tidak ada penutupan wisata, karena mitigasinya sudah baik,” jelasnya. (nan/ton)