RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat mengunjungi korban bencana alam longsor dan kebakaran di Kecamatan Sukoharjo.
Bupati menyampaikan Kabupaten Wonosobo merupakan daerah pegunungan yang rawan bencana. Terutama bencana tanah longsor. Oleh karena itu masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam.
“Apalagi sekarang musim hujan. Kondisi ini berpotensi terjadinya bencana alam, terutama tanah longsor dan angin kencang,” ujarnya saat mengunjungi korban tanah longsor Desa Mergosari, Kecamatan Sukoharjo, kemarin (4/10/2021).
Selain tanah longsor, kasus kebakaran di Wonosobo masuk kategori tinggi. Masyarakat diminta selalu waspada dan teliti terkait penggunaan listrik dan ketika menyalakan kompor maupun tungku.
Juga penggunaan listrik di rumah. Pasalnya, laporan terbesar kebakaran berasal dari hal tersebut. “Pastikan aliran kabel dalam rumah, penggunaan tungku di dapur selalu. Sehingga kita bisa istirahat dengan tenang saat di rumah,” katanya.
Bupati yang didampingi Kalak BPBD Wonosobo, camat dan Kapolsek Sukoharjo serta PMI menyerahkan bantuan sembako dan seng. Terkait bantuan ini, ia menyampaikan bahwa ini merupakan wujud kepedulian dan kewajiban pemerintah untuk membantu warganya yang terkena bencana dan musibah.
“Bantuan merupakan wujud kepedulian dan kewajiban dari pemerintah. Meski jumlahnya tidak seberapa tetapi paling tidak bisa membantu masyarakat yang terkena musibah. Dan ini juga sebagai support bahwa pemerintah peduli dan hadir,” pungkasnya. (git/lis)
