RADARSEMARANG.COM, Wonosobo – Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menemui sejumlah jurnalis Wonosobo di hari kedua masa kerjanya. Di masa kepemimpinannya itu, Afif dan wakilnya Muhammad Albar mengaku akan terbuka pada siapapun. Termasuk pada kritik jurnalis di setiap kebijakan yang dibuatnya.
“Terus terang kita butuh terus diingatkan. Agar jalan kita dalam mengemban amanah ini bisa benar-benar terwujud,” jelas Afif saat sarapan dan diskusi bersama puluhan jurnalis di pendopo rumah dinas Sabtu (27/2/2021).
Secara gamblang ia menegaskan, ada sejumlah kepala daerah yang saat menjabat terjerat kasus hukum. Ini terjadi karena tidak ada yang mengingatkan. Politisi senior yang lama berkarir sebagai legislator itu mengaku takut kalau sampai harus berurusan dengan hal-hal seperti itu. Sehingga wartawan dimintanya menjalankan peran secara lugas. Termasuk ketika mesti menyampaikan kritik maupun saran terhadap pemerintahannya. “Saling menasehati dalam kebaikan dan kebenaran,” harapnya kepada sejumlah jurnalis yang hadir di acara tersebut.
Bahkan dirinya meminta secara langsung jika pertemuan semacam ini bisa diteruskan selama ia menjabat. Sehingga tercipta komunikasi yang baik antar lembaga. Terlebih, dalam pilar demokrasi itu katanya, media menjadi lembaga terpenting setelah eksekutif, legislatif dan yudikatif.
Sebagai bupati, Afif juga mengaku sangat terbuka terhadap segala bentuk masukan maupun kritik yang disampaikan secara proporsional. (git/ton)
