RADARSEMARANG.COM, Ambarawa – Gempa tektonik kembali dirasakan di wilayah Kecamatan Banyubiru Ambarawa Senin (29/5) sekitar pukul 00.01 WIB. Hasil analisis BMKG gempa tektonik tersebut memiliki parameter dengan magnitudo 2,2.
Kali ini gempa dirasakan dan terletak di koordinat 7.27 LS ; 110.35 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 16 km Barat Daya Kabupaten Semarang-Jateng pada kedalaman 12 kilometer.
Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Berdasarkan hasil pemodelan peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini dirasakan di Kecamatan Banyubiru dengan skala intensitas I – II MMI.
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan, ” ungkap Kepala Stage of Sleman, Setyoajie Prayoedhie dalam keterangan tertulisnya.
Sebelumnya, wilayah Kecamatan Ambarawa dan sekitarnya diguncang gempa tektonik dengan magnitudo M 2.5 Jumat (27/5) sekitar pukul 17.33 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut terletak pada koordinat 7.31 LS dan 110.36 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 15 kilometer barat daya Kota Salatiga – Jateng pada kedalaman 6 kilometer.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Semarang, Juwair Suntara mengungkapkan masih belum terdapat laporan resmi tentang kejadian gempa yang terjadi. Namun ia tetap menghimbau kepada warga agar tetap tenang dan waspada.
“Kemudian masyarakat juga harus menmenghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa, ” katanya. (nun/bas)