RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Pemkab Semarang memberikan insentif kepada 7.668 anggota Satlinmas. Hal ini merupakan upaya untuk menyejahterakan para anggota Satlinmas sebagai garda terdepan dalam perlindungan masyarakat.
Pemberian insentif tersebut sudah dilakukan dua kali. Pemberian pertama pada 2022. Masing-masing mendapatkan Rp 500 ribu.
“Satlinmas tanpa pamrih telah mengerahkan tenaganya untuk membantu warga. Bahkan waktu Lebaran, baik saat arus mudik maupun balik mereka membantu TNI-Polri dalam proses pengamanan, ” ujar Bupati Semarang Ngesti Nugraha.
Ngesti berharap pemberian insentif tersebut bisa terus dilakukan untuk tahun selanjutnya. Menurutnya pemberian intensif kepada anggota Satlinmas hanya terjadi di Kabupaten Semarang saja.
“Kita akan terus berupaya menganggarkan untuk mengapresiasi kesetiaan para anggota Satlinmas, ” jelasnya.
Orang nomor satu di Bumi Serasi tersebut mengaku jika jumlah intensif yang diberikan masih belum maksimal. Pasalnya masih menyesuaikan dengan kondisi keuangan pemerintah daerah.
“Selain dari APBD, pembiayaan atau akomodasi terhadap anggota Satlinmas juga bisa memanfaatkan dana dari desa, ” ungkapnya.
Sementara itu salah satu anggota Satlinmas, Rena Yulianti, merasa senang mendapatkan insentif dari bupati. Menurutnya, insentif tersebut sebagai bukti Pemkab Semarang mengapresiasi kinerja Satlinmas.
“Saya senang membantu masyarakat dan selain itu juga bisa menambah wawasan,” katanya.
Ia sudah menjadi anggota Satlinmas sejak usia 17 tahun. Ia bergabung pada 2018. Rena saat ini juga bertugas di Kelurahan Langensari, Kecamatan Ungaran Barat.
“Awalnya sedikit minder karena banyak yang mempertanyakan alasan saya menjadi anggota Satlinmas, ” ucapnya. (nun/zal)