RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Pemkab Semarang tahun ini akan membangun Rumah Kemas UMKM. Lokasinya berada di Lopait, Tuntang. Tepatnya dekat Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi, dan UMKM (PLUT KUMKM).
Fasilitas tersebut untuk meningkatkan kualitas produk lokal agar bisa bersaing dengan produk daerah lain.
Rumah Kemas UMKM tersebut akan menjadi salah satu inovasi untuk pengawetan produk makanan. Seperti sate dan gecok.
“Gecok di Kabupaten Semarang kan sudah terkenal, namun belum terangkat. Lagi pula biasanya makanan tersebut hanya bertahan dua hari, namun dengan adanya Rumah Kemas ini nanti bisa bertahan lebih lama, ” ujar Bupati Semarang, Ngesti Nugraha usai meninjau bazar UMKM di rumah dinas bupati, Kamis (16/2).
Bazar UMKM tersebut dalam rangka HUT Ikatan Wanita Pengusaha (IWAPI) ke-48. Ada 20 UMKM berpartisipasi dalam bazar tersebut. Selain mendukung pelaku UMKM naik kelas dengan berbagai fasilitas dan ruang pamer, pemkab juga menggandeng sejumlah pihak untuk memperluas pasar. Seperti Hipmi Iwapi, Dekranasda, PKK, dan pihak lainnya. Termasuk memfasilitasi pemasaran melalui kegiatan Expo UMKM. “(melalui expo UMKM) Omzet mereka juga naik hingga 600 persen, ” katanya.
Ngesti menambahkan, Pemkab Semarang berkomitmen untuk lebih memperkenalkan produk-produk UMKM melalui tempat-tempat wisata di Kabupaten Semarang. Dengan memajang beberapa produk dan ikut memperkenalkan kepada para pengunjung. (nun/zal)
