RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Sebanyak 24 kepala desa terpilih dilantik Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, Selasa (6/12). Kades harus tancap gas untuk merealisasikan program yang sudah digagas. Selain itu, para kades diminta terlibat aktif menekan stunting di Kabupaten Semarang.
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha meminta 24 kepala desa harus meningkatkan pelayanan masyarakat desa. Ia mengharapkan perangkat desa bisa merangkul semua pihak yang terdapat rivalitas saat pilkades. “Harus siaga terutama ketika ada warga yang membutuhkan dan bersifat mendadak, ” ujarnya.
Ngesti menambahkan, saat ini mendekati penghujung tahun. Dimana semua program yang sudah berjalan terus dilakukan hingga akhir tahun. Kemudian penyusunan RAPBDes 2023 harus dilaksanakan sesuai aturan. “Para kepala desa juga harus untuk bersama-sama berupaya untuk menekan stunting. Di Kabupaten Semarang masih ada 3.284 anak yang akan mendapatkan treatment,” tambahnya.
Dari 24 kepala desa yang dilantik, Kades Jetak, Sarinah satu-satunya kades perempuan. Ia bersyukur dilantik dan akan meneruskan pembangunan dan program desa yang sudah ada. “Saya akan mengabdi tanpa ada janji-janji. Menciptakan lingkungan yang kondusif dan aman, ” ungkapnya.
Ia menambahkan banyak potensi yang dikembangkan di Desa Jetak. Di antaranya pertanian dan UMKM. Sehingga dengan visi dan misi yang dimiliki bertujuan dari warga kembali ke warga. “Sekarang saatnya bersama membangun desa,” akunya. (nun/fth)
