RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Lima Dusun di Desa Sumowono menyemarakkan karnaval Merti Desa Sumowono Minggu (25/9). Masing-masing dusun menampilkan kreasi pertunjukkan unggulan masing-masing. Salah satu yang paling menonjol adalah pertunjukkan kebudayaan Bali oleh warga Dusun Karang Wetan RT 3 RW 3.
Dalam pertunjukan ini, mereka mahir melakukan tarian kecak lengkap dengan penari pendet. Mulai dari anak kecil hingga warga dewasa serasi seirama dalam gerak tarian Bali tersebut.
“Koreografinya sendiri. Bahkan baru belajar kemarin malam. Jadi pas di sini kami tinggal improvisasi saja dan mengalir. Yang penting semua bisa senang dan menampilkan yang terbaik,” kata salah satu pemuda Dusun Karangwetan, Ambon Negara.
Menariknya, para pemuda desa selama karnaval membawa beberapa bagian boks kayu. Kemudian disatukan menjadi sebuah gerbang pura. Masing-masing boks tersebut dipanggul empat pemuda untuk diarak mengeliilingi desa.
“Kami mau menunjukkan bahwa di Indonesia kaya akan budaya dari berbagai agama, salah satunya agama Hindu. Kami disini semua muslim, tapi ingin menampilkan keberagamaan,” katanya.
Para warga pun antusias untuk menyaksikan karnaval tersebut. Mereka memadati sepanjang Jalan KH Ahmad Dahlan. Apalagi ada tarian Candi Gedong Songo, yang membuat beberapa warga langsung meminta selfi dan mengabadikan dengan para penari.
Kepala Desa Sumowono Budiyono mengatakan, setelah dua tahun absen, kini bisa mengadakan karnaval Merti Desa yang dibungkus dengan Sumowono Expo. Terdapat dua agenda besar yakni peresmian Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Sumowono dan Merti Desa Sumowono. “Bisa memperingati merti desa ini merupakan anugerah yang perlu diuri-uri. Intinya wujud syukur warga Desa Sumowono,” ungkapnya.
Dalam Sumowono Expo terdapat sembilan rangkaian kegiatan sejak 17 September kemarin hingga 26 September depan. Puncaknya kegiatan karnaval dalam memperingati merti desa dan ditutup dengan pagelaran orkes Palapa dari Jawa Timur.
“Selain itu kami juga menyediakan 64 lapak bagi warga yang ingin berjualan di RTHP. Sesuai arahan Pak Bupati, keberadaan RTHP ini bisa meningkatkan perkonomian warga sekitar,” paparnya. (nun/ida)