RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Sebanyak 27.318 keluarga penerima manfaat (KPM) di Kabupaten Semarang menerima bantuan pangan non tunai (BPNT) periode pertama tahun 2022.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan bantuan harus digunakan untuk membeli sembako. Ia mengingatkan penerima bantuan tidak menggunakan uang untuk membayar cicilan.
“Jangan dipakai untuk beli HP baru atau bayar cicilan motor ya,” katanya saat menyerahkan bantuan di halaman Kantor Kelurahan Gedanganak, Ungaran Timur, Rabu (23/2).
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang Gunadi menambahkan penyaluran BPNT tahun ini berbeda dibanding tahun lalu. Sebelumnya bantuan diberikan dalam bentuk sembako. Kemudian diambil di warung yang ditunjuk.
Pembayaran BPNT didasarkan surat edaran Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial RI untuk mempercepat penyaluran melalui PT Pos. “Tahun ini diberikan uang tunai. Penyalurannya juga lewat kantor pos,” tambahnya. Setiap KPM mendapatkan uang tunai Rp 600 ribu. Uang itu untuk pembayaran BPNT bulan Januari-Maret 2022. (ria/fth)
