RADARSEMARANG.COM, Ungaran – Pemerintah Kabupaten Semarang menerima 47.500 dosis vaksin booster. Vaksinasi langsung serentak dilakukan di Puskesmas masing-masing kecamatan.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan Kabupaten Semarang kembali level 1 PPKM. Tapi warga diminta tetap waspada menghadapi pandemi. Apalagi ada varian Omicron yang lebih cepat menyebar. “Kasus aktif covid tercatat hanya dua. Tapi warga tetap diimbau mematuhi protokol kesehatan,” tegasnya.
Ia menambahkan, vaksinasi dosis 1 mencapai 95 persen. Untuk dosis 2 75 persen. Untuk lansia 83 persen dan anak-anak usia 6 hingga 11 tahun mencapai 73 persen. “Kalau booster tidak bisa dikebut. Jadi yang sudah memenuhi syarat bisa menerima,” tambahnya.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Dwi Syaiful Hidayat menambahkan, sudah menyediakan 47.585 dosis vaksin booster. Jenisnya moderna, Pfizer dan Astrazeneca. Sebanyak 47 ribu dosis sudah distribusikan ke 26 puskesmas untuk melayani warga,” tambahnya.
Sub Koordinator Surveilans dan imunisasi Dinkes Satria Indra Kusuma menambahkan warga yang menerima vaksin Sinovac untuk dosis pertama dan kedua akan menerima booster Moderna dosis penuh. Selain itu bisa menerima setengah dosis Astrazeneca atau Pfizer. “Sedangkan warga yang menjalani vaksinasi dosis 1 dan 2 dengan vaksin Astrazeneca akan menerima booster vaksin Moderna setengah dosis,” tambahnya. (ria/fth)
